Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.90.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Presiden Joko Widodo (Jokowi ) telah meresmikan Pohon Hayat sebagai logo resmi IKN Nusantara , Selasa (30/5). Ia mengungkapkan Pohon Hayat merupakan desain yang menggambarkan semangat IKN Nusantara.
"Logo yang terpilih bertema Pohon Hayat, yang didesain oleh Mas Aulia Akbar. Jadi yang milih bukan Presiden, hati-hati, yang milih rakyat dan jumlahnya 500-an ribu. Jumlah yang tidak sedikit," kata Jokowi di Istana Negara.
Lalu apa arti logo tersebut?
Mengutip dari instagram @adgi.pusat, logo "Pohon Hayat Nusantara" terinspirasi oleh bentuk penghayatan simbolisme pohon dari barat sampai timur Indonesia.
Sumber kehidupan sekaligus kekayaan hayati yang melimpah di ekologi kita. Simbol dasar yang tumbuh dari 5 akar ideologi bangsa (Pancasila). Aulia menggambarkan Pohon Hayat sebagai laut dan alur sungai yang terhubung dalam satu lingkaran yang menumbuhkan 17 kembang mekar sebagai simbol kemerdekaan abadi.
ADVERTISEMENT
“Tumbuh mengalir menjadi 7 batang gugus pulau besar di Indonesia sebagaimana kita sebagai masyarakat maritim dengan wawasan Nusantaranya melihat laut dan alur sungai sebagai penghubung, yang lalu terhubung dalam satu lingkaran utuh yang menumbuhkan 17 kembang mekar sebagai simbolisasi kemerdekaan abadi,” dikutip, Selasa (30/5).
Rancangan Nusantara ini juga disuarakan oleh font ‘IKN Sutasoma’ yang terinspirasi oleh aksara Pallawa. Salah satu aksara tertua di Asia Tenggara yang ditemui di Kutai. Kalimantan identitas visual IKN Nusantara. Rancang bentuk universal namun mengakar, terbalut dalam bentuk yang merayakan kemerdekaan peradaban baru Indonesia.
"Kita semua berharap logo Pohon Hayat menginspirasi kita menciptakan tempat baru yang menjadi sumber kehidupan seluruh masyarakat nanti," ujar Jokowi.
"Ini sejalan dengan semangat pembangunan IKN, menumbuhkan rasa bangga, menggugah kesadaran masyarakat menjaga alam dan ekosistem dan memperkuat ikhtiar usaha kita bersama berkontribusi bagi pembangunan IKN," tambahnya.
ADVERTISEMENT