Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Imbas Insiden Plumpang, Erick Minta Pertamina dan PLN Bentuk Tim Risiko Bisnis
4 Maret 2023 16:43 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Menteri BUMN Erick Thohir menyoroti insiden kebakaran di terminal BBM Pertamina yang menyebabkan jatuhnya korban jiwa. Terbakarnya pipa di TBBM Plumpang pada Jumat malam (3/3) menyebabkan 15 orang meninggal.
ADVERTISEMENT
Erick Thohir kemudian meminta Pertamina melakukan penanganan dan evaluasi detail penyebab kebakaran. Dalam kunjungannya ke RSPP untuk melihat warga yang jadi korban, Erick Thohir bicara soal fokus dan sistem penanganannya di Pertamina.
Dia secara khusus meminta agar Pertamina dan PLN membentuk tim khusus buat penanganan risiko bisnis.
"Saya sudah telepon untuk seluruh seperti MIND ID, Pertamina, PLN harus membentuk tim risiko bisnis. Tidak hanya keuangan, tapi operasional secara menyeluruh," ujar Erick Thohir di RSPP pada Sabtu (4/3).
Menteri BUMN itu menilai penanganan ke depan ini jauh lebih penting daripada mencari pihak yang harus bertanggung jawab dan disalahkan.
Ini dia sampaikan dalam konteks apakah bakal mencopot jajaran direksi Pertamina atas kejadian ini. Dia menegaskan bisa saja mencopot sewaktu-waktu.
ADVERTISEMENT
"Kalau saya selalu bilang, saya pernah copot direksi Pertamina, kalau mesti saya copot, ya saya copot lagi," tuturnya.
"Tapi kan penyelesaiannya tidak hanya saling menyalahkan. Karena ini ada objek vital nasional, kita liat apakah ada perbaikan untuk jangka menengah," sambung Erick Thohir.
Menurutnya, perbaikan jauh lebih penting ketimbang pencopotan yang nantinya malah justru tak memperoleh solusi.
"Konteksnya perbaikan yang ditanyakan sistem bisnis risiko. Percuma copot-copot orang tapi tidak memberikan solusi secara menyeluruh," ujarnya.