Indika Energy Tuntaskan Akuisisi Kideco

8 Desember 2017 17:37 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
PT. Indika Energy Tbk (Foto: indikaenergy.co.id)
zoom-in-whitePerbesar
PT. Indika Energy Tbk (Foto: indikaenergy.co.id)
ADVERTISEMENT
PT Indika Energy Tbk dan anak perusahaannya, PT Indika Inti Corpindo, menuntaskan transaksi pembelian tambahan 45% saham PT Kideco Jaya Agung (Kideco) dari Samtan Co., Ltd. (Samtan) dan PT Muji Inti Utama (Muji), Jumat (8/12).
ADVERTISEMENT
Indika Energy resmi menjadi pemegang saham mayoritas di Kideco dengan total kepemilikan 91% saham, sementara Samtan mempertahankan kepemilikan 9% saham. Kideco saat ini menjadi anak perusahaan terkonsolidasi Indika Energy dengan pembayaran sebesar total 517,5 juta dolar AS.
Sebagai informasi, Kideco sebelumnya merupakan produsen batubara untuk Indika Energy yang memberikan kontribusi besar untuk grup.
“Kami mengapresiasi dukungan pemerintah melalui ESDM dan BKPM sehingga proses akuisisi berjalan seperti yang diharapkan,” kata Direktur Utama dan CEO Grup Indika Energy, Arsjad Rasjid.
Sementara itu, operasi anak-anak perusahaan dan naiknya harga barubara terus mendongkrak peningkatan kinerja Indika Energy. Sepanjang kuartal III-2017, perusahaan membukukan pendapatan 694,7 juta dolar AS, meningkat lebih dari 22% dibandingkan periode yang sama tahun.
ADVERTISEMENT
Tripatra menyumbang peningkatan pendapatan sebesar 22,6% dalam pekerjaan engineering, procurement, and construction (EPC). Sementara pendapatan Petrosea juga meningkat 21,8% berkat bertambahnya bisnis kontrak pertambangan.
Peningkatan laba Indika Energy yang paling utama dikontribusikan Bagian Laba Bersih Entitas Asosiasi dan Pengendalian Bersama Entitas yang meningkat drastis sebesar 150% menjadi 112,4 juta dolar AS. Hal ini berkat kontribusi produsen batubara Kideco Jaya Agung yang mencatat perbaikan harga jual rata-rata.
Dengan bertambahnya kontribusi laba dari anak-anak perusahaan, perseroan membukukan Laba yang Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk sebesar 81,4 juta dolar AS dibanding Rugi 20,6 juta dolar AS di kuartal III-2016.