Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Indonesia Buka Pasar Baru Ekspor Nanas ke AS
11 Juni 2018 8:02 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
ADVERTISEMENT
Salah satu komoditas buah yang akan dapat pasar baru yaitu buah nanas madu. Selama ini, Indonesia telah mengekspor ribuan nanas ke beberapa negara seperti Italia, Jepang, Singapura dan beberapa negara Uni Eropa yang lain.
ADVERTISEMENT
Kepala Badan Karantina Banun Harpini mengatakan, rencananya pada awal tahun depan, Indonesia akan mulai ekspor buah nanas segar ke Amerika Serikat (AS) sebanyak 10.000 ton.
"Ekspor, awal tahun 2019 ada 10.000 ton, sekarang statusnya sedang dalam kajian badan kesehatan untuk mengetahui apakah ada penyakit yang ada pada nanas yang akan diekspor," ujarnya kepada kumparan, Senin (11/6).
Banun menyebutkan, setiap tahun Indonesia telah mengekspor nanas sebanyak 10.000 ton buah, oleh karenanya dengan adanya pasar baru ini maka diharapkan setiap tahunnya akan terus meningkat.
"Tahun lalu 10.000 ton buah. Sekitar 20.000 ton buah dengan pasar baru tapi itu hanya potensi yang di Lampung saja," tambahnya.
Banun juga mengatakan, selama ini ada beberapa negara pesaing ekspor komoditi buah nanas antara lain Filipina dan beberapa negara dari Amerika Latin, salah satunya Brasil. Meski demikian, menurutnya, buah nanas dari Indonesia memiliki pangsa pasar tersendiri, hal ini dikarenakan adanya kebutuhan tersendiri antara buah segar dan bahan olahan.
ADVERTISEMENT
"Konsumen menyukai macam-macam, misal nanas madu ukuranya yang kecil ( sekitar 4 ons) yang fresh buah potong, nanti yang besar asem digunakan bahan baku mereka selai, (sekitar 3/4 kilogram)," jelasnya.
Sayangnya, Banun tidak menjelaskan secara detail soal berapa potensi nilai ekspor tersebut.
Live Update