Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.87.1
Indosat Ooredoo Hutchison Catat Laba Bersih Rp 2,7 Triliun di Kuartal III 2023
30 Oktober 2023 14:07 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
PT Indosat Ooredoo Hutchison (ISAT) mencatatkan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk mencapai Rp 2,7 triliun hingga 30 September 2023 atau kuartal III 2023.
ADVERTISEMENT
Pada semester I 2023, Indosat mencatatkan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk senilai Rp 1,9 triliun, anjlok 41,46 persen (yoy) dibanding semester I 2022.
President Director & CEO Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha, mengatakan dengan pencapaian tersebut, perseroan mencetak rekor baru dengan membukukan laba bersih yang positif selama 11 kuartal berturut-turut.
"Kami bangga dapat mencatatkan kinerja keuangan dan operasional yang kuat selama 9 bulan di tahun 2023, termasuk membukukan laba bersih positif selama 11 kuartal berturut-turut," ujarnya melalui keterangan resmi, Senin (30/10).
Indosat mencatatkan total pendapatan sebesar Rp 37,4 triliun, meningkat 8,5 persen (yoy), didorong oleh beragam lini bisnis mulai dari Selular, MIDI, dan Fixed Telecom.
ADVERTISEMENT
Kombinasi dari pertumbuhan pendapatan dan optimalisasi biaya pun berdampak pada peningkatan EBITDA perseroan sebesar 24 persen (yoy) menjadi Rp 17,4 triliun dan menghasilkan marjin EBITDA yang mencapai 46,6 persen selama 9 bulan di tahun 2023.
Vikram menuturkan, kinerja Indosat didorong oleh komitmen dan strategi Go-to-Market yang terencana, serta fokus untuk memberikan pengalaman digital kelas dunia bagi pelanggan.
"Skala dan kinerja ini memungkinkan kami untuk menggapai tujuan yang lebih besar, yakni menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia dengan mempercepat transformasi digital bangsa," tuturnya,
Komitmen Indosat berjalan lewat penawaran produk yang simpel dan transparan, serta diiringi perluasan jaringan. Hal ini dititikberatkan pada pelanggan berkualitas tinggi dan meluncurkan penawaran digital baru untuk meningkatkan konsumsi pengguna.
Vikram memaparkan, Indosat semakin memperkuat jaringan 4G di wilayah Nusa Tenggara di Indonesia Timur. Jaringan Indosat kini telah menjangkau lebih dari 80 persen populasi di seluruh Nusa Tenggara, dengan penambahan pemancar jaringan (site) yang meningkatkan kapasitas mobile internet hingga dua kali lipat dibandingkan tahun lalu.
ADVERTISEMENT
"Indosat terus memperluas jaringannya ke wilayah pedesaan yang belum terlayani di Indonesia Timur dalam rangka menutup kesenjangan digital," kata dia.
Indosat juga telah meluncurkan kemitraan baru dengan International Telecommunication Union (ITU) dan Digital Transformation Centres Initiative (DTCI) untuk memperkuat literasi digital dan memfasilitasi pelatihan keterampilan digital bagi masyarakat terpencil dan kurang terlayani di Indonesia.
"Bersamaan dengan itu, Indosat mengumumkan kemitraan baru dengan Cisco untuk memperkenalkan kursus pelatihan keamanan siber Cisco Networking Academy ke dalam program pelatihan IDCamp Indosat yang sukses setiap tahunnya," tambah Vikram.
Vikram melanjutkan, Indosat juga terus mengembangkan berbagai inisiatif di bawah kerangka kerja Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola (ESG). Perusahaan mengambil langkah-langkah untuk mengurangi emisi dan konsumsi energi, termasuk melalui pemasangan panel surya, baterai yang efisien, dan mode sleep cell di seluruh jaringan BTS.
ADVERTISEMENT
Sejalan dengan itu, lanjut dia, Indosat terus memperkuat program-program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan, termasuk IDCamp dan SheHacks, yang memperluas inklusi dan kesetaraan digital dan gender.
"Kami optimis telah berada di jalur yang tepat untuk mentransformasi Indosat dari perusahaan telco menjadi techco, dan memimpin transformasi digital di industri ini," pungkas Vikram.