Industri Petrokimia, Polytama Propindo, Raih PROPER Emas

29 Desember 2022 18:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Direktur PT Polytama Propindo, Didik Susilo (KIri) menerima penghargaan PROPER emas dari Wapres Maruf Amin. FOto: Dok. Polytama
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Direktur PT Polytama Propindo, Didik Susilo (KIri) menerima penghargaan PROPER emas dari Wapres Maruf Amin. FOto: Dok. Polytama
ADVERTISEMENT
Industri petrokimia yang merupakan bagian dari PT Kilang Pertamina Internasional Group, PT Polytama Propindo, meraih PROPER emas dalam anugerah Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (PROPER) tahun 2022. Penghargaan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) itu diserahkan Wakil Presiden, Maruf Amin, pada Kamis (29/12).
ADVERTISEMENT
Polytama merupakan salah satu di antara 51 perusahaan peraih PROPER emas, yang dinilai dari total total 3.200 perusahaan.
Dalam sambutannya, Wapres Maruf Amin, menjelaskan selama kurang lebih 25 tahun, PROPER hadir untuk mendorong setiap aktivitas industri lebih dari sekadar pemenuhan ketaatan terhadap peraturan lingkungan hidup. "Lebih dari itu, juga dapat berkelanjutan dengan menerapkan prinsip ekonomi hijau," ujarnya.
Polytama sebagai perusahaan penghasil bijih plastik propilena (pp) terkemuka di Indonesia, melalui program CSR-nya secara konsisten mendukung dan menggiatkan keberlanjutan lingkungan serta sejalan dengan visi CSR Polytama. Hal itu dimaksudkan untuk menjadikan Polytama sebagai perusahaan yang memiliki kepedulian sosial tinggi terhadap masyarakat dan lingkungannya, dalam upaya menunjang pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
ADVERTISEMENT
Wakil Presiden Ma'ruf Amin (kiri) didampingi Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar (kanan) menghadiri penganugerahan penghargaan Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (PROPER) tahun 2022. Foto: Hafidz Mubarak A/Antara Foto
Program unggulan yang mengantarkan Polytama dalam perolehan PROPER Emas untuk ketiga kalinya secara berturut-turut sejak 2020, adalah Ekoriparian Sungai Tjimanoek Lama. Melalui konsep Dasi Si-Ayu (Wadah Inovasi dan Kreasi Indramayu), Polytama membangun sistem Pentahelix di jantung kota Indramayu dengan penataan Sungai Tjimanoek yang kebermanfaatannya dapat dirasakan oleh sekitar 130.000 pengunjung yang berasal dari Kabupaten Indramayu dan sekitarnya.
"Polytama melakukan revitalisasi fungsi sungai untuk menjaga kualitas air, termasuk penataan sempadan sungai. Dengan berbagai sarana, Prasarana dan fasilitas wisata diadakan di area wisata kota yang juga sebagai ruang terbuka hijau (RTH) tersebut," kata Presiden Direktur Polytama, Didik Susilo.
Dia mengharapkan Ekoriparian Tjimanoek Lama ini dapat diterima dan dirasakan manfaatnya, serta dapat bersama-sama saling menjaga pemeliharaan tempat wisata ini dengan pemeliharaan melalui pemberdayaan komunitas masyarakat sekitar.
ADVERTISEMENT
Polytama sebagai bagian dari PT Kilang Pertamina Internasional Group, mewujudkan kesungguhannya dalam memberikan kontribusi terbaik dan berkolaborasi dengan pemerintah daerah Indramayu terkait kepedulian dalam penataan lingkungan yang dikombinasikan dengan pemberdayaan ekonomi masyarakat.