Inflasi AS Meroket, 7-Eleven PHK 880 Karyawan

22 Juli 2022 14:57 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gerai 7 Eleven Foto: flickr
zoom-in-whitePerbesar
Gerai 7 Eleven Foto: flickr
ADVERTISEMENT
Jaringan ritel 7-Eleven melakukan Pemutusan Hak Karyawan (PHK) 800 karyawan di Amerika Serikat (AS). Juru bicara perusahaan menyatakan PHK dilakukan 7-Eleven di gerai mereka yang ada di Irving, Texas, Enon, dan Ohio.
ADVERTISEMENT
PHK dilakukan di tengah tingginya inflasi di negara tersebut. Indeks Harga Konsumen (IHK) AS menunjukkan inflasi sebesar 9,1 persen di Juni 2022. Padahal, sejak tahun lalu 7-Eleven bergabung bisnis dengan sejumlah perusahaan yang tengah limbung untuk menguatkan bisnis di tengah inflasi.
"Kami baru satu tahun lebih dalam proses integrasi kami setelah akuisisi Speedway senilai USD 21 miliar dan telah membuat kemajuan yang signifikan. Seperti halnya integrasi apa pun, pendekatan kami termasuk menilai struktur organisasi gabungan kami," kata Juru Bicara 7-Eleven dikutip Reuters, Jumat (22/7).
Pada 2020, Seven & i Holdings telah setuju untuk membeli SPBU Speedway milik Marathon Petroleum Corp senilai USD 21 miliar. Kesepakatan itu meningkatkan jumlah toko 7-Eleven di Amerika Serikat dan Kanada menjadi sekitar 14.000 gerai.
ADVERTISEMENT
Aktivis investor AS, ValueAct Capital, membeli saham Seven & i Holdings senilai USD 1,53 miliar tahun lalu, dan telah mendesak perusahaan untuk melakukan reformasi struktural dan menjual aset di 7-Eleven.
Pada April lalu, Seven & i Holdings mengatakan akan mengubah jajaran dewannya karena berusaha mempercepat pertumbuhan di luar negeri. Berita pemutusan hubungan kerja awalnya dilaporkan oleh CNBC pada Kamis.