Ini Alasan MC Basyar Mundur Dari Jabatan CEO dan Developer Token Kripto ASIX

29 Maret 2022 16:29 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Asix Token. Foto: asixtoken.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Asix Token. Foto: asixtoken.com
ADVERTISEMENT
MC Basyar secara resmi hengkang dari CEO dan Developer dari token kripto ASIX. Token ASIX merupakan token kripto milik Anang Hermansyah.
ADVERTISEMENT
Kabar hengkangnya ini dikonfirmasi langsung oleh MC Basyar di grup telegram IDM Token Indonesia pada 26 Maret 2022. Awalnya, Basyar menceritakan bagaimana dirinya ikut bergabung membangun dan membentuk token ASIX ini bersama Anang Hermansyah.
Namun pada perjalanannya, dirinya tidak bisa bekerja dengan caranya sendiri saat mengelola akun ASIX. "Jadi tepat 3 hari yang lalu (23 Maret 2022) saya sudah menyatakan melepas semua kepemilikan saham saya dan saya tidak lagi jadi CEO dev (development) ASIX token, karena saya tidak bisa bekerja dengan cara yang tidak sesuai cara saya bekerja,” ungkapnya seperti dikutip kumparan, Selasa (29/3).
Meski begitu, ia menilai hal ini bukanlah perpisahan karena keributan. “Namun ini adalah perpisahan karena sifat lapang dada, dan saya sebagai pembuat token ASIX sampai sekarang pun masih mendukung bahkan membantu memikirkan cara agar ASIX tidak lama lagi menuju reversal terbaiknya,” tambah dia.
ADVERTISEMENT
Dengan begitu, mulai saat ini ia menyerahkan sepenuhnya kepada rekan-rekan developer yang baru yang juga teman baiknya. “Saya akan mundur secara hormat dan kekeluargaan,” kata Basyar.
"Ini demi kepentingan bersama, dan saya pasti akan jaga Asix dari belakang karena biar bagaimanapun itu adalah karya yang saya buat dan menjadi sebuah hype luar biasa saat itu muncul,” ungkapnya.
Token kripto ASIX ini dibuat oleh PT Meta Nusantara Victori (MNV). Anang Hermansyah adalah komisaris utama perusahaan tersebut dengan saham sebesar 41 persen. Sementara Basyar yang awalnya menjabat sebagai CEO merupakan pemegang saham terbesar kedua sebesar 39 persen.
Klarifikasi Anang Hermansyah: Investor Tetap Tenang dan Sabar
Anang Hermansyah melakukan pertemuan membahas tentang RUU permusikan di Cilandak Town Square, Jakarta, Senin (4/2/2019). Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
Atas hengkanya Basyar ini, lewat video singkat di instagram pribadinya @ananghijau, Anang memberikan klarifikasi dan imbauan kepada para investor.
ADVERTISEMENT
“Halo buat temen-temen semua aku berharap kalian tenang dan sabar. Aku tidak mungkin meninggalkan kalian di saat seperti ini,” ungkap Anang dalam video yang dikutip kumparan, Selasa (29/3).
Bahkan dirinya siap menjelaskan secara detail, apa yang terjadi sebenarnya.
“Yang paling penting lagi setelah vesting, karena memang sudah wajib vesting tanggal 29 ini, aku akan menjelaskan lebih detail lagi.”
"Kita tetep stay dan menyelesaikan semua project yang ada. Menjelaskan sedetail-detailnya bagaimana perjalanan kita sampai saat ini,” tutur Anang.
Sebelumnya, kabar ditinggalnya token ASIX oleh developernya itu ramai di media sosial lantaran harga token asing yang terus menurun.
Pergerakan harga token ASIX dari coinmarketcap.com Foto: coinmarketcap.com
Berdasarkan data dari coinmarketcap.com, harga token ASIX sudah anjlok 11,26 persen ke USD 0,000001013, per siang ini. Padahal, harga token ASIX pernah mencapai harga tertingginya USD 0,000002698 pada 6 Maret 2022.
ADVERTISEMENT
Hingga saat ini tercatat kapitalisasi pasar atau market cap token ASIX sebesar USD 10,14 juta.
Token kripto ASIX milik Anang Hermansyah sempat menjadi perhatian publik lantaran sudah diperdagangkan di dalam negeri melalui marketplace lokal, Indodax, sejak Kamis (3/3). Padahal token ASIX belum mengantongi izin Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti).