Ini Daftar 22 Bank yang Biaya Transfernya Akan Murah, Maksimal Rp 2.500

23 Oktober 2021 11:38 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
7
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo akan menurunkan biaya transfer antarbank menjadi Rp 2.500 per transaksi. Ada 22 bank yang siap menerapkannya. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo akan menurunkan biaya transfer antarbank menjadi Rp 2.500 per transaksi. Ada 22 bank yang siap menerapkannya. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
ADVERTISEMENT
Bank Indonesia (BI) akan menurunkan biaya transfer antarbank yang saat ini masih Rp 6.500 menjadi maksimal Rp 2.500 per transaksi. Di tahap awal, akan ada 22 bank yang siap menerapkan aturan ini yang masuk dalam program BI FAST Payment.
ADVERTISEMENT
Rencananya, BI FAST Payment tahap I akan dilakukan pada pekan kedua Desember 2021 mendatang. BI FAST merupakan sistem pembayaran retail secara real time yang beroperasi 24 jam 7 hari menggantikan Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia (SKNBI).
Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan besaran tarif ini lebih murah dibandingkan biaya transfer online perbankan saat ini yaitu Rp 6.500 per transaksi dan lebih ringan dibandingkan Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia (SKNBI) yang sebesar Rp 2.900 per transaksi.
“Tentu saja Rp 2.500 dari peserta ke nasabah tentu saja ini adalah lebih efisien lebih cepat. Dan Rp 2.500 lebih murah dari SKNBI yang sekarang adalah Rp 2.900 per transaksi,” ujar Perry dalam Virtual Konferensi Pers Kebijakan Penyelenggaraan BI FAST, Jumat (22/10).
ADVERTISEMENT

Transaksi Maksimal hingga Rp 250 Juta

Biaya transfer antarbank senilai Rp 2.500 ini berlaku untuk transaksi maksimal hingga Rp 250 juta. Namun, mengingat sistem BI FAST ini masih baru akan masuk tahap I, untuk itu biaya transfer antarbank tersebut belum berlaku di semua bank.
Perry mengatakan untuk tahap I yang akan dimulai pada Desember nanti. BI telah menetapkan 22 calon peserta yang terdiri dari perbankan. Sementara untuk tahap II di Januari 2022 nanti sudah ada 22 calon peserta terdiri dari bank dan non ban untuk tahap II.
com-Ilustrasi Tarik Tunai di ATM Foto: Shutterstock
Meski demikian, Perry mengatakan kepesertaan BI FAST terbuka bagi bank mana pun. “Kepesertaan BI FAST terbuka bagi semua bank, lembaga bukan bank dan pihak lain sepanjang memenuhi kriteria,” ujarnya.
ADVERTISEMENT

Berikut Daftar 22 Bank Calon Peserta BI FAST Tahap I:

Bank Tabungan Negara (BTN)
Bank DBS Indonesia
Bank Permata
Bank Mandiri (Mandiri)
Bank Danamon Indonesia
Bank CIMB Niaga
Bank Central Asia (BCA)
Bank HSBC Indonesia
Bank UOB Indonesia
Bank Mega
Bank Negara Indonesia (BNI)
Bank Syariah Indonesia (BSI)
Bank Rakyat Indonesia (BRI)
Bank OCBC NISP
Bank Tabungan Negara UUS
Bank Permata UUS
Bank CIMB Niaga UUS
Bank Danamon Indonesia UUS
Bank BCA Syariah
Bank Sinarmas
Bank Citibank NA
Bank Woori Saudara Indonesia
Daftar 22 Calon Peserta BI FAST pada Tahap II
Bank Sahabat Sampoerna
Bank Harda International
Bank Maspion
Bank KEB Hana Indonesia
Bank Rakyat Indonesia Agroniaga
Bank Ina Perdana
ADVERTISEMENT
Bank Mandiri Taspen
Bank Nationalnobu
Bank Jatim UUS
Bank Mestika Dharma
Bank Jatim
Bank Multiarta Sentosa
Bank Ganesha
Bank OCBC NISP UUS
Bank Digital BCA
Bank Sinarmas UUS
Bank Jateng UUS
Standard Chartered Bank
Bank Jateng
BPD Bali
Bank Papua
Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI)
====
Jangan lewatkan informasi seputar Festival UMKM 2021 kumparan dengan mengakses laman festivalumkm.com. Di sini kamu bisa mengakses informasi terkait rangkaian kemeriahan Festival UMKM 2021 kumparan, yang tentunya berguna bagi para calon dan pelaku UMKM.