Intip Deretan Saham Tokcer Milik Boy Thohir, ADMR hingga GoTo

The CEO, Boy Thohir. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Garibaldi Thohir atau Boy Thohir kian ekspansif dalam menambah portofolio investasinya. Setelah berhasil mengantarkan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI), kini Boy masuk menjadi investor Anteraja dengan membeli 10 persen saham perusahaan.

Berdasarkan keterbukaan informasi di BEI, Boy Thohir akan membeli 490.413 lembar saham PT Tri Adi Bersama (TAB) senilai Rp 70,55 miliar. TAB atau Anteraja yang merupakan anak usaha PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA).

Hal ini diketahui dari surat PT Adi Sarana Armada Tbk kepada Ketua OJK dan Kepala Divisi Penilaian Perusahaan Sektor Riil BEI pada 13 April 2022.

"Garibaldi Thohir mengambil bagian atas seluruh Penerbitan Saham Baru," kata Corporate Secretary PT Adi Sarana Armada Tbk, Hindra Tanujaya, seperti dikutip kumparan pada Rabu (13/4).

Sebetulnya nama Boy sudah tidak asing di bursa efek. Orang terkaya ke-17 di Indonesia itu memiliki sederet saham di berbagai perusahaan yang terdaftar di bursa.

Bahkan akhir-akhir ini, kinerja saham yang dimiliki Boy Thohir terbilang tokcer, lantaran kenaikan harga saham yang signifikan sejak awal tahun.

Kumparan mencatat setidaknya Boy Thohir memiliki saham di 7 perusahaan yang tercatat bursa.

Apa saja kah sahamnya dan bagaimana kinerja sahamnya? Berikut daftarnya:

PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO)

Presiden Direktur PT Adaro Energy Tbk Garibaldi Thohir (kanan) mewakili PT Adaro Indonesia (Adaro) menerima Penghargaan Terbaik Atas Keberhasilan Penerapan Kaidah Teknik Pertambangan Yang Baik untuk Komoditas Batubara. Foto: Kementerian ESDM

Selain menjabat sebagai Presiden Direktur ADRO, Boy Thohir juga tercatat memiliki 6,18 persen saham perusahaan. Saham ADRO pun tercatat sejak awal tahun (year to date) telah naik 48,89 persen. Per perdagangan Rabu (13/4) saham ADRO diperdagangkan Rp 3.350 per lembarnya

PT Adaro Minerals Indonesia (ADMR)

ADMR merupakan anak saham ADRO. Di ADMR sendiri, Boy Thohir menjabat sebagai Presiden Komisaris. ADMR juga merupakan perusahaan yang baru melantai di BEI pada 23 Desember 2021.

Menariknya, sejak IPO saham ADMR sudah melonjak 2,650 persen. Saat ini sahamnya diperdagangkan di harga Rp 2.750 per lembarnya. Padahal saat IPO, harga saham ADMR hanya Rp 100 per lembarnya.

PT GoTo Gojek Tokopedia (GOTO)

Komisaris Utama PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk Garibaldi Thohir. Foto: Dok. PT GoTo Gojek Tokopedia

GoTo merupakan perusahaan decacorn pertama yang melantai di bursa Asia. Perusahaan yang masuk dalam sektor teknologi ini baru saja melantai di BEI pada 11 April 2022.

Boy Thohir pun didapuk menjadi Presiden Komisaris perusahaan. Tak hanya itu, ia juga menggenggam 0,09 persen saham GoTo. Adapun saat ini saham GoTo diperdagangkan di harga Rp 374 per lembarnya.

PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA)

Meski sudah mundur menjadi Komisaris ESSA, Boy Thohir masih tetap menjadi pemegang saham mayoritas perusahaan. Lewat PT Trinugraha Akraya Sejahtera, Boy menggenggam 23,1 persen saham ESSA. Saham ESSA pun terhitung sejak awal tahun sudah meroket 169,81 persen di level Rp 1.430 per lembarnya

PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (WOMF)

Boy Thohir menjabat sebagai salah satu Komisaris WOMF. Melalui PT Wahana Makmur Sejati, Boy menggenggam 25,01 persen saham perusahaan. Secara year to date saham WOMF naik 8,13 persen ke level Rp 266 per lembarnya.

PT BFI Finance Tbk (BFIN)

Boy Thohir bersama Jerry NG melalui Trinugraha Capital & Co SCA merupakan pemegang saham pengendali BFIN dengan kepemilikan 42,81 persen. Sejak awal tahun, saham BFIN sudah naik 14,47 persen ke Rp 1.345.

PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA)

MDKA merupakan perusahaan pertambangan yang melakukan eksplorasi dan memproduksi emas. Boy Thohir menjabat sebagai salah satu komisaris dan menggenggam 8,77 persen saham MDKA. Pergerakan saham MDKA sejak awal tahun sendiri sudah naik 38,82 persen ke Rp 5.400 per lembarnya.