Intra Golflink Resort Milik Anak Tommy Soeharto Siap IPO, Bidik Dana Rp 713 M

19 Juni 2024 12:54 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Intra GolfLink Resort. Foto: Facebook/golflinkresortsID
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Intra GolfLink Resort. Foto: Facebook/golflinkresortsID
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Perusahaan terafiliasi keluarga Cendana, PT Intra GolfLink Resorts Tbk (GOLF) atau IGR akan menggelar penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO).
ADVERTISEMENT
Dalam aksi ini, perseroan berencana menerbitkan sebanyak-banyaknya 3,1 miliar unit saham baru atau setara dengan 15,02 persen dari total modal ditempatkan dan disetor penuh melalui IPO.
Komisaris Utama Intra GolfLink Resorts, Darma Mangkuluhur Hutomo mengatakan, saham baru tersebut ditawarkan di kisaran harga Rp 200-230 per saham. Berdasarkan harga indikatif itu, perseroan berpotensi meraih dana segar maksimal Rp 713 miliar melalui IPO.
"Intra GolfLink Resorts akan menggunakan mayoritas dana hasil IPO untuk membiayai ekspansi melalui anak usaha," ujarnya dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (19/6).
Komisaris Utama PT Intra Golflink Resorts, Dharma Mangkuluhur Hutomo. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Adapun rinciannya, 87,53 persen akan dialokasikan untuk setoran modal ke PT New Kuta Golf and Ocean View (NKG) yang mengelola bisnis golf dan hotel di Bali.
ADVERTISEMENT
Sekitar 5,34 persen akan digunakan untuk setoran modal bagi anak usaha perseroan yang lain, yakni PT Sentul Golf Utama (SGU). Sementara 7,13 persen atau sisanya untuk membiayai kegiatan operasional perusahaan (operational expenditure/opex).
"NKG akan menggunakan dana setoran modal tersebut untuk membiayai pembangunan hotel bintang 6 'Luxury Boutique Hotel' di Hole 15-Th Cliff Hanger, kawasan Pecatu Indah Resort, Jimbaran Bali dan membeli lahan seluas 11.332 m2 yang tepat ada di depan hotel untuk dibangun sejumlah sarana pendukung," kata Darma.
Selain itu, NKG juga akan mengembangkan proyek bertajuk "New Kuta Golf Villa" beserta fasilitas pendukungnya di lokasi yang sama.
IGR akan melakukan penawaran awal (bookbuilding) mulai 20 Juni hingga 25 Juni 2024. Sementara, penawaran umum diperkirakan akan dilakukan pada 2-4 Juli 2024.
Palm Hill Golf Club, Sentul, Bogor, Jawa Barat. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
PT KB Valbury Sekuritas, PT Samuel Sekuritas Indonesia, PT Semesta Indovest Sekuritas, dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek (joint lead underwriter).
ADVERTISEMENT
Berdasarkan jadwal sementara, Intra GolfLink Resorts menargetkan bisa mencatatkan saham perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode saham 'GOLF' pada 8 Juli 2024.
Dalam kesempatan ini, Darma mengatakan bahwa prospek bisnis perseroan ke depan akan positif seiring dengan terus meningkatnya jumlah pemain golf di Tanah Air dan Indonesia mulai menjadi salah satu negara tujuan wisata bagi para pegolf mancanegara.
"Perseroan optimistis, tingkat profitabilitas akan terus tumbuh seiring dengan ekspansi dan perkembangan golf tourism ke di masa mendatang," ujarnya.
Pada tahun 2022, perseroan berhasil membalikkan keadaan dari rugi bersih Rp 32,04 juta menjadi laba bersih Rp 25,53 miliar. Sepanjang tahun lalu, laba bersih perseroan kembali melonjak hingga 136 persen secara tahunan atau year on year (yoy).
ADVERTISEMENT
Keuntungan tersebut diperoleh dari hasil penjualan bersih yang juga naik signifikan, yakni sebesar 59 persen di tahun 2022 dan 53 persen di 2023 yoy.