Irwan Hidayat Borong Saham Sido Muncul Rp 1 M Saat Harganya Terkoreksi

com-Direktur Sido Muncul Foto: dok. Sido Muncul

Harga saham produsen Tolak Angin, PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) mulai terangkat di sesi pertama hari ini, Selasa (9/8). Hal ini lantaran Direktur sekaligus salah satu pendiri Sido Muncul, Irwan Hidayat membeli saham perusahaan senilai Rp 1 miliar.

Berdasarkan data RTI Business, saham Sido Muncul, di siang ini menguat 20 poin (2,67 persen) ke Rp 770 per sahamnya. Adapun hingga sesi I ini, harga saham SIDO diperdagangkan di rentang, Rp 750-780 per saham.

Hal ini sebagai tanda rebound, bagi harga saham Sido Muncul , di mana pada 29 Juli lalu, sahamnya tiba-tiba anjlok hingga menyentuh batas bawah atau auto reject bawah (ARB) dengan penurunan sebesar 6,7 persen menjadi Rp 905 per sahamnya.

com-Tolak Angin dari Sido Muncul. Foto: instagram/tolakangin

Atas penurunan tersebut, tercatat harga saham Sido Muncul jika dihitung secara bulanan turun 21,43 persen dan 10,98 persen secara year to date (ytd) atau sejak awal tahun.

Koreksi harga saham tersebut, berbarengan dengan rilis keuangan semester I 2022, Sido Muncul yang kurang menggembirakan bagi para investor. Di mana, hasilnya pendapatan perusahaan turun tipis 2,6 persen menjadi Rp 1,6 triliun.

Sementara, laba bersih Sido Muncul justru membukukan penurunan laba bersih sebesar 11,24 persen menjadi Rp 445,6 miliar.

Irwan Hidayat Borong Saham Sido Muncul

Berdasarkan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dikutip, Selasa (9/8), Direktur yang juga salah satu pendiri Sido Muncul, Irwan Hidayat memborong sekitar 1.279.4000 lembar atau sekitar 0,004 persen saham perseroan.

Harga pembelian tersebut sebesar Rp 780 per lembarnya pada 3 Agustus 2022. “Tujuan transaksi, penambahan kepemilikan saham,” tulis Irwan dalam keterangannya.

Dengan demikian, dalam aksinya ini Irwan merogoh kocek setidaknya Rp 997,93 juta dengan kepemilikan saham secara langsung di Sido Muncul.

Adapun sebelumnya, Irwan tidak tercatat secara langsung sebagai pemegang saham SIDO. Ia justru tercatat sebagai pemegang tidak langsung melalui PT Hotel Candi Baru dengan menggenggam saham Sido Muncul sebesar 60,46 persen saham.

PT Hotel Candi Baru merupakan perusahaan yang dimiliki keluarga Hidayat yang merupakan para pendiri Sido Muncul.