Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Jembatan Cibiru Hilir Beroperasi, Kota Bandung-Stasiun Tegalluar Cuma 15 Menit
10 Agustus 2023 18:30 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), Dwiyana Slamet Riyadi, menuturkan Jembatan Cibiru Hilir akan menggantikan Jembatan Cibiru eksisting yang berada tepat di sisi kanan jembatan baru.
"Alhamdulillah pembangunan Jembatan Cibiru Hilir ini sudah rampung. Saat ini jembatan Cibiru Hilir sudah bisa digunakan masyarakat dan nantinya akan mempermudah masyarakat untuk mengakses Stasiun KA Cepat Tegalluar," ujarnya melalui keterangan resmi, Kamis (10/8).
Dengan jembatan ini, misalnya perjalanan dari Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung menuju Stasiun KA Cepat Tegalluar hanya memakan waktu sekitar 15 menit dengan melalui wilayah Summarecon, GBLA, dan melewati Jembatan Cibiru Hilir.
Jika melalui tol dari arah Bandung, masyarakat bisa melalui exit KM 149 tol Purbaleunyi yang akan segera dibuka, kemudian melintasi wilayah Summarecon, GBLA, dan melewati Jembatan Cibiru Hilir dengan waktu tempuh sekitar 10 menit.
ADVERTISEMENT
Dengan jembatan ini pula, menurut Dwiyana, Stasiun Kereta Cepat Tegalluar juga akan terhubung dengan Stasiun Cimekar sekitar 15 menit dan 20 menit ke Stasiun Gedebage.
Adapun pembangunan Jembatan Cibiru Hilir sudah berlangsung sejak November 2020 hingga April 2021 untuk tahap 1 pembangunan struktur bawah dan Maret hingga Agustus 2023 untuk tahap 2 pembangunan struktur atas.
Jembatan Cibiru Hilir memiliki panjang 734 meter dengan lebar 9 meter, termasuk jalur pejalan kaki selebar 1 meter di setiap sisinya. Hal ini membuat Jembatan Cibiru Hilir lebih lebar dari jembatan sebelumnya, dan mampu mengakomodasi pergerakan untuk 2 kendaraan roda 4 sekaligus.
Aksesibilitas Stasiun KCJB Tegalluar
Dwiyana menjelaskan, KCIC akan terus memperbanyak akses dan layanan menuju stasiun KA Cepat agar masyarakat lebih mudah menjangkau stasiun KA Cepat. Menurutnya, aksesibilitas menjadi salah satu komponen penting dalam memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi calon penumpang.
ADVERTISEMENT
"Nantinya selain dari Jembatan Cibiru Hilir, Stasiun Tegalluar juga bisa diakses melalui exit tol KM 151A dan Drop Zone Tol KM 151B yang saat ini sedang dipersiapkan," ungkapnya.
Dia menambahkan, Stasiun KCJB juga akan terintegrasi dengan moda transportasi lain. Untuk penyediaan intermoda di Stasiun Tegalluar, akan disediakan shuttle bus menuju Stasiun Cimekar, Commuter Line Bandung Raya dan Commuter Line Garut via Stasiun Cimekar, BRT Trans Metro Pasundan, Damri, serta taksi konvensional dan online.
KCIC juga berkolaborasi dengan asosiasi Hotel Bandung, Damri dan pihak Summarecon untuk menghubungkan stasiun Tegalluar dengan pusat-pusat komunitas. Misalnya saja mal, perumahan dan hotel.
Dia menyebutkan, sejak akhir Juli 2023, pembangunan prasarana KCJB telah mencapai 95,57 persen. Saat ini proses testing dan commissioning atau uji coba dengan kecepatan mencapai 350 km per jam terus dilakukan.
ADVERTISEMENT