Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1
Jokowi Ingatkan ASEAN Soal Risiko Geopolitik & Keuangan di AS-Eropa Berjatuhan
10 Mei 2023 13:37 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
"Dalam situasi ini kita harus semakin memperkuat kolaborasi untuk menjaga ASEAN sebagai epicentrum of growth dan potensi ekonomi kawasan kita sangat besar," kata Jokowi saat bertemu dengan para anggota dewan penasihat bisnis ASEAN, dalam KTT ke-42 ASEAN di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, Rabu (10/5).
Menurut Jokowi, negara-negara ASEAN patut mensyukuri bahwa ASEAN telah mampu menghadapi pandemi COVID-19. Menurut Jokowi, hal itu berhasil dicapai karena kolaborasi, kerja sama, dan sinergi antara pemerintah dan dunia usaha.
"Ke depan tantangan masih sangat berat. Risiko geopolitik masih besar dan lembaga keuangan di AS dan di Eropa berjatuhan," katanya.
Jokowi mengatakan, dalam situasi tersebut ASEAN harus semakin memperkuat kolaborasi untuk menjaga sebagai pusat pertumbuhan ekonomi. Sebab, potensi ekonomi di ASEAN sangat besar.
ADVERTISEMENT
"Ekonomi tumbuh di atas rata-rata dunia, bonus demografi, kemudian middle class yang terus meningkat 65 persen pada tahun 2030. Mari bergandengan erat menyusun agenda bersama untuk memastikan kawasan ini terus menjadi epicentrum of growth," katanya.
Reporter: Aliyya Bunga