Jokowi Minta Gunakan Kartu Kredit Pemerintah untuk Belanja Barang

Ilustrasi kartu kredit pemerintah. Foto: Dok. Istimewa

Presiden Jokowi menyoroti soal penggunaan kartu kredit pemerintah yang belum maksimal. Padahal, kartu kredit tersebut bisa mempermudah pemerintah daerah dalam melakukan belanja barang dan jasa.

"Zamannya sudah zaman digital seperti ini. Mestinya ini semuanya bisa menggunakan. kalo kita bisa menggunakan itu betul-betul kita bisa mandiri," kata Jokowi saat membuka Business Matching: Belanja Produk dalam Negeri di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (15/3).

Jokowi mengingatkan soal sanksi dari Amerika Serikat ke Rusia, dia mana Visa dan Mastercard menjadi masalah, yang menyebabkan transaksi di sana menjadi terkendala.

"Kalau kita memakai platform kita sendiri dan itu menyebar, semuanya menggunakan dimulai dari kementerian, lembaga, provinsi kabupaten/kota, kita akan lebih tenang," ujarnya.

Presiden Jokowi saat membuka Business Matching: Belanja Produk dalam Negeri di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (15/3). Foto: Dok. Istimewa

Pada tahun lalu, pemerintah meluncurkan kartu kredit pemerintah (KKP) dan QRIS antarnegara. Ini merupakan aksi afirmasi belanja pemerintah dalam membangun Gerakan Bangga Buatan Indonesia yang dicanangkan Presiden Jokowi pada 25 Maret 2022 di Bali.

Pengembangan kartu kredit pemerintah ini juga merupakan bentuk implementasi Instruksi Presiden No. 2 Tahun 2022 yaitu terkait penggunaan transaksi non tunai untuk belanja barang dan jasa pemerintah pusat dan daerah.