Jokowi Mulai Pembangunan PLTS Berkapasitas 50 Megawatt di IKN

2 November 2023 17:40 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Jokowi meninjau perkembangan pembangunan Kantor Presiden di IKN. Foto: Vico - Biro Pers Sekretariat Presiden
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Jokowi meninjau perkembangan pembangunan Kantor Presiden di IKN. Foto: Vico - Biro Pers Sekretariat Presiden
ADVERTISEMENT
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memulai pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) berkapasitas 50 megawatt di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. PLTS tersebut akan mampu mengurangi hingga 104 ribu ton emisi karbon setiap tahun.
ADVERTISEMENT
"Kita akan groundbreaking pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya yang berkapasitas 50 megawatt. Ini adalah pionir pembangkit listrik energi terbarukan di IKN,” kata Jokowi saat groundbreaking PLTS IKN di Kalimantan Timur, Kamis (2/11).
Jokowi meminta kapasitas tersebut masih bisa dinaikkan secara perlahan. Selain itu, terkait kelistrikan tersebut ia tidak mau kabelnya harus ditanam di bawah tanah atau (ground cable).
Pembangunan PLTS yang dapat memproduksi energi hijau sekitar 93 gigawatt hour per tahun, Ia menilai langkah itu menunjukkan keseriusan pemerintah menyiapkan sistem kelistrikan yang andal dan ramah lingkungan di IKN.
“Pemenuhan EBT di IKN selaras dengan konsep pembangunan IKN sebagai ibu kota negara yang berkonsep forest city, yang hijau dan ramah lingkungan,” ujar Jokowi.
ADVERTISEMENT
Selain memanfaatkan tenaga surya, Jokowi menginstruksikan sistem kelistrikan di IKN juga akan memanfaatkan potensi energi air dari sungai dan danau yang ada di sekitar kawasan tersebut.
“Dengan demikian nantinya sistem kelistrikan di IKN Nusantara akan berbasis pada energi baru terbarukan sehingga kita tidak hanya mampu menghasilkan listrik yang andal tetapi juga bersih dan tidak mencemari lingkungan,” tutur Jokowi.