Jokowi soal LRT Gangguan: Jangan Bully Produk Kita, Siapa Lagi yang Mau Bangga

31 Agustus 2023 11:20 WIB
·
waktu baca 1 menit
Presiden Jokowi (kanan) didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo (kanan bawah) naik kereta LRT dari Stasiun Cawang menuju Stasiun Dukuh Atas meresmikan LRT Jabodebek di Jakarta, Senin (28/8/2023). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Jokowi (kanan) didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo (kanan bawah) naik kereta LRT dari Stasiun Cawang menuju Stasiun Dukuh Atas meresmikan LRT Jabodebek di Jakarta, Senin (28/8/2023). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Presiden Jokowi turut berkomentar soal gangguan yang dialami LRT Jabodebek. Moda transportasi ini mengalami masalah kelistrikan selang dua hari setelah diresmikan Jokowi.
ADVERTISEMENT
Jokowi menegaskan bahwa sejak awal dia berkali-kali mengungkapkan mengenai kali pertamanya Indonesia mencoba transportasi kereta tanpa masinis.
"Jadi saya ulang lagi, kalau kita tidak berani menggunakan produk dalam negeri untuk dalam hal ini LRT, kapan kita akan mencoba," ujar Jokowi usai membuka acara Rakernas HIPMI, Kamis (31/8).
Jokowi mengatakan, segala kekurangan yang masih ada pada teknologi LRT merupakan hal yang harusnya menjadi koreksi. Ia mengajak masyarakat buat tak merundung permasalahan tersebut.
"Bahwa ada kekurangan itu kita akan evaluasi. Jangan mem-bully produk kita sendiri, siapa lagi yang mau bangga kalau enggak kita sebagai pemakai," ujar Jokowi.
Menurut Jokowi, teknologi perkeretaapian sekelas Shinkansen, kereta Jepang pun, bahkan butuh puluhan tahun untuk menjadi sebagus saat ini.
ADVERTISEMENT
"Kalau kita enggak berani memulai, dan setiap ada kekurangan kita langsung bully, orangnya kan enggak berani mencoba membuat sesuatu. Enggak akan," tegasnya.