Kabar Baik! BLT Rp 1,2 Juta Dilanjutkan Buat 3 Juta UMKM

30 Juni 2021 16:14 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penjual menyiapkan pesanan di Kios UMKM kawasan Taman Sumenep, Jakarta, Rabu (10/2). Foto: Rivan Awal Lingga/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Penjual menyiapkan pesanan di Kios UMKM kawasan Taman Sumenep, Jakarta, Rabu (10/2). Foto: Rivan Awal Lingga/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Kabar gembira untuk para pelaku UMKM, bantuan langsung tunai (BLT) alias Banpres BPUM akan ada lagi. Pemerintah memastikan melanjutkan BLT ini di bulan Juli 2021.
ADVERTISEMENT
Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian Koperasi dan UKM Eddy Satrya memastikan, salah satu stimulus yang masuk program Pemulihan Ekonomi Nasional ini kembali diberikan. Rencananya BLT bakal disalurkan untuk 3 juta pelaku UMKM.
"Insyaallah kita sedang proses BIPA untuk 3 juta penerima lagi. Jadi Rp 1,2 juta masing-masing penerima jadi totalnya Rp 3,6 triliun," ujar Eddy dalam virtual conference Update Penyerapan PEN Kuartal II, Rabu (30/6).
Eddy menjelaskan, sebelumnya program tersebut telah disalurkan kepada sebanyak 9,8 juta pelaku UMKM. Dengan anggaran yang telah dikeluarkan mencapai Rp 11,76 triliun.
Selain Banpres, sejumlah program lainnya yang juga masuk ke dalam bagian kegiatan PEN, tetap berjalan. Di antaranya yakni subsidi bunga KUR hingga imbal jasa penjaminan.
Penjual menunjukkan produk Batik Koja di Kios UMKM kawasan Taman Sumenep, Jakarta, Rabu (10/2). Foto: Rivan Awal Lingga/ANTARA FOTO
"Subsidi bunga untuk KUR para peminjam uang itu dibantu subsidi bunganya, dan sejauh ini proses di bank penyalur cukup lancar. Selain banpres dan subsidi bunga, ada penempatan dana pemerintah pada bank mitra, sampai PPh final," pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Dalam kesempatan yang sama, Staf Ahli Kementerian Keuangan Kunta Wibawa mengatakan selain prioritas untuk pemulihan di sektor kesehatan, penyaluran PEN ini memang akan terus digenjot di sektor infrastruktur khususnya padat karya tunai, serta bantuan langsung untuk dunia usaha.
"Untuk padat karya irigasi, jalan, itu sudah jalan di PUPR, itu sudah mencapai 31 persen padat karya. Untuk UMKM dan korporasi sudah on the right track, termasuk support BPUM kemarin sudah mencairkan ke 9,8 juta UMKM, sekarang mau ditambah ke 3 juta UMKM," pungkas Kunta Wibawa.