Kabar Terbaru Kasus Jouska: Aakar Abyasa Minta Maaf

4 Agustus 2020 6:37 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Founder dan Chief Executive Office (CEO) PT Jouska Finansial Indonesia, Aakar Abyasa Fidzuno. Foto: Facebook/Jouska Indonesia
zoom-in-whitePerbesar
Founder dan Chief Executive Office (CEO) PT Jouska Finansial Indonesia, Aakar Abyasa Fidzuno. Foto: Facebook/Jouska Indonesia
ADVERTISEMENT
Kasus dugaan penghimpunan dana ilegal yang digunakan untuk investasi saham oleh PT Jouska Finansial Indonesia atau Jouska terus berlanjut. CEO Jouska, Aakar Abyasa, meminta maaf kepada seluruh pihak yang merasa dirugikan atas kegiatan yang dilakukan perusahaannya.
ADVERTISEMENT
Kasus ini ramai setelah satu per satu klien Jouska mengungkapkan kerugian ratusan juta rupiah karena uang mereka diinvestasikan pada saham LUCK. Akibat perkara ini, operasi Jouska pun disetop Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan media sosialnya diblokir.
Dalam keterangan pers terbarunya, Senin (3/8), Aakar mengaku sama sekali tak menduga adanya polemik yang terjadi dalam beberapa pekan terakhir. Dia mengirimkan surat ini melalui email ke para klien.

Minta Maaf, Aakar Klaim Akan Tanggung Jawab

Aakar menegaskan berkomitmen dan bertanggung jawab untuk menyelesaikan masalah atas kerugian portfolio investasi saham yang dialami para klien Jouska.
Permintaan maaf tersebut disampaikan Aakar melalui email yang dikirimkan hari ini kepada seluruh klien sebagai Surat Permohonan Maaf dan Komitmen Terbuka.
Founder Jouska, Aakar Abyasa Fidzuno. Foto: Elsa Toruan/kumparan
Adapun pengiriman surat kepada klien ini juga telah diinformasikan kepada Satgas Waspada Investasi OJK dan Asosiasi Perencana Keuangan Independen (Independent Financial Planner Club/IFPC).
ADVERTISEMENT
"Pertama-tama, saya dengan ini memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada para klien atas kerugian yang dialami bersama pada portofolio investasi masing-masing, khususnya sehubungan dengan transaksi investasi saham. Saya menyadari adanya ketidaknyamanan yang dialami para klien sehubungan dengan hal tersebut," tulis Aakar dalam keterangan tertulis yang diterima kumparan, Senin (3/8).
Aakar mengatakan pihaknya berniat dengan sungguh-sungguh untuk mencari solusi atas permasalahan yang terjadi dengan para klien.
Logo Jouska. Foto: Dok. Jouska
Selain itu, Aakar menyampaikan permohonan maaf kepada para pemegang saham, pihak manajemen, dewan komisaris, dan seluruh karyawan Jouska Financial Planner yang dirugikan secara moril dan materil terkait polemik yang terjadi, baik melalui media massa, media internet, email, pos, ataupun Whatsapp.
"Saya memahami bahwa hal tersebut pun berpengaruh buruk kepada nama baik Jouska yang selama ini telah kita bangun bersama-sama dan yang telah dipercaya para klien bahkan masyarakat Indonesia secara luas," ujarnya.
ADVERTISEMENT

Aakar Minta Klien Tidak Terpengaruh Informasi yang Jelekkan Jouska

Aakar juga mengimbau para klien dan masyarakat, tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang sengaja dilakukan untuk menjatuhkan nama baik dan yang menghambat itikad baik Jouska untuk menangani keluhan para klien.
Aakar memohon pengertian dan kerja sama agar dapat menyelesaikan kewajiban-kewajiban dalam suasana yang kondusif, sesuai yang diamanatkan oleh Satgas Waspada Investasi.
"Kami juga mohon pengertiannya apabila kami tidak dapat menanggapi isu-isu negatif yang beredar, termasuk yang berkaitan dengan kehidupan pribadi dan privacy, demi kelancaran penyelesaian keluhan para klien kepada kami," tutupnya.