KADIN Pastikan Dukung Pemerintah Kejar Target Investasi Rp 1.400 Triliun di 2023

26 Januari 2023 19:22 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aktivitas bongkar muat kontainer berlangsung di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Jumat (16/9/2022). Foto: Aditya Pradana Putra/Antara Foto
zoom-in-whitePerbesar
Aktivitas bongkar muat kontainer berlangsung di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Jumat (16/9/2022). Foto: Aditya Pradana Putra/Antara Foto
ADVERTISEMENT
Kementerian Investasi telah mengumumkan bahwa pencapaian investasi Indonesia senilai Rp 1.207,2 triliun pada tahun 2022, atau meningkat 34 persen dibandingkan tahun 2021.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut disampaikan Menteri Investasi dan Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia, pada acara konferensi pers realisasi Triwulan IV Kementerian Investasi yang juga dihadiri Wakil Ketua Umum KADIN bidang Investasi, Tony Wenas.
Menyikapi pencapaian tersebut, KADIN Indonesia mengapresiasi kerja keras Pemerintah dan sinergi yang telah dibangun melalui public private partnership antara Pemerintah dan KADIN, untuk mewujudkan target investasi Indonesia.
Sepanjang tahun 2022, KADIN dan Kementerian Investasi secara gencar mempromosikan Indonesia untuk menarik penanaman modal asing (PMA) di berbagai negara dan forum internasional.
KADIN telah berkunjung ke berbagai negara termasuk Amerika Serikat, Cina, Kanada, Belanda, Jerman, Australia, Uni Emirat Arab, Jepang, dan Korea Selatan bertemu langsung dengan para menteri, CEO dari korporasi global, pelaku pasar, kamar dagang dan industri, hingga calon-calon investor di berbagai negara tersebut untuk menjajaki berbagai peluang investasi.
ADVERTISEMENT
Selain melalui gencarnya promosi investasi ke luar negeri, pencapaian target investasi ini juga tidak terlepas dari suksesnya Presidensi Indonesia di KTT G20 dan B20 Summit pada November lalu.
Pencapaian tersebut mendapat sambutan positif dari investor dunia, bahkan B20 Summit menjadi ajang tersukses sejak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2010.
"Ini adalah wujud nyata public private partnership antara Kementerian Investasi dan KADIN Indonesia. Kami bekerja sama serta bahu membahu mempromosikan Indonesia sebagai negara destinasi investasi yang strategis," kata Wakil Ketua Umum Bidang Investasi KADIN Indonesia Tony Wenas.
Pada awal Januari 2023, Kementerian Investasi telah mengumumkan rencana target investasi Pemerintah senilai Rp 1.400 triliun. Target tersebut mencerminkan optimisme yang didukung berbagai aspek, terutama konsistensi target angka pertumbuhan ekonomi di kisaran 5,3 persen selama tahun 2023.
Presdir PT Freeport Indonesia (PTFI) Tony Wenas. Foto: PTFI
KADIN Indonesia telah mempersiapkan strategi untuk mendukung pencapaian target tersebut di tengah ancaman resesi ekonomi global.
ADVERTISEMENT
"Pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 5,72 persen di triwulan III tahun 2022, target inflasi tahun 2023 terkendali diperkirakan di bawah 4 persen, jumlah usia produktif yang tinggi, serta melimpahnya sumber daya alam yang belakangan ini menjadi primadona akan sangat menarik bagi para calon investor, baik asing mau pun domestik," kata Tony Wenas.
Salah satu strategi pencapaian target investasi tersebut adalah dengan mendukung kebijakan hilirisasi Pemerintah untuk meningkatkan nilai tambah di dalam negeri, termasuk melalui pembangunan smelter dan ekosistem industri hilir lainnya.
"Kami percaya, sekalipun ada ancaman resesi ekonomi global tahun 2023, para investor bisa melihat Indonesia sebagai a-must-to-invest country untuk menanamkan modalnya. Sinergi yang lebih kuat melalui public private partnership akan membangun kepercayaan investor, dan yang lebih penting lagi meningkatkan iklim investasi yang lebih sehat sehingga target investasi tahun 2023 bisa tercapai," kata Tony Wenas.
ADVERTISEMENT