Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Kala Erick Thohir Ikut Memasak di Food Truck PLN untuk Korban Erupsi Semeru
12 Desember 2021 19:39 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
PT PLN (Persero) bergegas memulihkan kelistrikan di wilayah terdampak pasca erupsi Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur. Hingga Jumat (10/12), 100 persen sistem kelistrikan di wilayah Lumajang telah pulih.
ADVERTISEMENT
PLN juga bergerak cepat menyediakan dapur umum melalui food truck PLN untuk menyediakan kebutuhan pangan bagi para masyarakat yang terdampak.
Menteri BUMN Erick Thohir mengapresiasi gerak cepat PLN dalam membantu para pengungsi. Ia berharap keberadaan food truck dan posko bencana PLN mampu meringankan kebutuhan para pengungsi.
Dalam kunjungannya ke Lumajang, Erick menyempatkan untuk menyapa koki yang bertugas untuk menyediakan makanan bagi masyarakat sekitar dan turut ikut menjajal memasak di dalam food truck.
PLN Sediakan Makanan Siap Saji dan Bantuan Rp 1,2 Miliar
Executive Vice President Komunikasi Korporat dan TJSL PLN, Agung Murdifi, menjelaskan gerak cepat PLN pascaerupsi Gunung Semeru tak hanya dalam pemulihan kelistrikan saja. PLN memberikan bantuan dapur umum melalui 2 unit food truck yang memproduksi total 2.500 porsi per hari untuk menyiapkan kebutuhan makan pengungsi dan relawan di Desa Candipuro dan Desa Penanggal (Relokasi dari Desa Supiturang) Lumajang.
ADVERTISEMENT
"Kebutuhan makanan siap saji adalah hal pokok yang pasti diperlukan oleh pengungsi karena saat terjadi bencana tidak semua orang dapat memasak sendiri untuk memenuhi kebutuhan keluarganya," ujar Agung.
Agung juga mengatakan, PLN juga memberikan bantuan logistik dan tunai kepada masyarakat langsung maupun melalui Pemerintah Kabupaten Lumajang dengan total bantuan senilai Rp 1,2 miliar.
"Semoga bantuan tersebut dapat meringankan beban saudara kita yang terdampak musibah bencana Gunung Semeru," pungkas Agung.
Hingga Jumat (10/12) sebanyak 112 trafo PLN yang terdampak erupsi sudah kembali pulih. Sebanyak 29.908 pelanggan yang terdampak sehingga tak teraliri listrik juga sudah pulih. Tersisa 615 pelanggan yang belum menyala dikarenakan zona belum aman, rumah-rumah rusak dan penghuni masih di lokasi evakuasi.