Kapal Pengangkut BBM Pertamina yang Terbakar Berhasil Ditarik ke Dermaga Lombok

27 Maret 2023 22:21 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapal MT Kristin. Foto: PT Pertamina International Shipping (PIS)
zoom-in-whitePerbesar
Kapal MT Kristin. Foto: PT Pertamina International Shipping (PIS)
ADVERTISEMENT
PT Pertamina International Shipping (PIS) memastikan telah melakukan kegiatan salvage atau pertolongan terhadap Kapal MT Kristin yang terbakar. Saat ini, kapal tersebut bersandar di dermaga PT Pantai Damai Sejahtera (PDS), Lombok Barat.
ADVERTISEMENT
“Berkat kerja sama PIS, Pelindo, dan Pertamina Trans Kontinental, Kapal MT Kristin sudah bisa bersandar pada siang ini di dermaga PDS untuk kemudian dilakukan proses lebih lanjut oleh otoritas yang berwenang,” ujar Direktur Operasi PIS Brilian Perdana dalam keterangannya, Senin (27/3).
Brilian menjelaskan, PIS juga siap bekerja sama dengan otoritas berwenang untuk proses investigasi maupun proses lainnya yang dibutuhkan untuk mengusut tuntas penyebab terjadinya insiden kebakaran di kapal MT Kristin.
Kapal MT Kristin merupakan kapal milik PT Hanlyn Jaya Mandiri, yang disewa oleh PIS untuk mengangkut muatan BBM berupa Pertalite ke Integrated Terminal Ampenan dan Fuel Terminal Sanggaran.
Brilian menjelaskan, PIS merupakan penyewa kapal. dalam perjanjian sewa atau carter, lanjutnya, PIS selalu menekankan kepada pemilik kapal untuk mengedepankan aspek health, safety, security, environment (HSSE) dalam operasional terkait keselamatan kru maupun muatan kargo kapal.
ADVERTISEMENT
“PIS memastikan setiap pemilik kapal yang menjalin ikatan bisnis dengan PIS untuk bertanggung jawab penuh atas setiap risiko dan kejadian yang bisa berdampak pada keselamatan kru kapal maupun muatan kargo kapal sesuai dengan ketentuan yang telah disepakati,” lanjut Brilian.
PIS saat ini tengah berkoordinasi intens dengan Basarnas, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), KSOP, dan lainnya untuk proses penanggulangan lebih lanjut termasuk antisipasi jika terjadi tumpahan minyak dari insiden tersebut.
PIS selalu siap berkoordinasi dan bekerja sama secara cepat dan tanggap dengan seluruh otoritas dan pihak yang berwenang untuk investigasi lebih lanjut terkait insiden kapal MT Kristin dan proses penanggulangan ke depan.