Kemensos: PT Pos Indonesia Bisa Bantu Kirimkan Langsung Bansos BBM ke Rumah

8 September 2022 14:31 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial Harry Hikmat. Foto: Dok. Humas Ditjen Linjamsos
zoom-in-whitePerbesar
Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial Harry Hikmat. Foto: Dok. Humas Ditjen Linjamsos
ADVERTISEMENT
Pemerintah berkomitmen akan menyalurkan bantuan sosial (bansos) berupa Bantuan Langsung Tunai (BLT) BBM ke 20,65 juta masyarakat. Adapun, BLT BBM ini adalah upaya pemerintah untuk menjaga daya beli masyarakat akibat kenaikan BBM pekan lalu.
ADVERTISEMENT
Sekretaris Jenderal Kementerian Sosial Kemensos, Harry Hikmat menyampaikan bahwa saat ini dari jumlah 83.447 desa yang dituju penyaluran BLT BBM sudah tersampaikan ke 70.772 desa.
Selain itu dirinya juga mengungkapkan penyaluran BLT BBM ini juga akan dikirimkan langsung ke rumah calon penerima.
“Jika calon penerima sakit misalnya atau mengalami disabilitas, ini juga tidak perlu dipaksakan datang ke kantor pos atau ke tempat berbasis komunitas, nant PT Pos Indonesia punya kewajiban untuk mengantar langsung ke rumah-rumah atau door to door,” ujar Harry dalam diskusi publik bersama Ombudsman, Kamis (8/9).
Sebelumnya, Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini mengatakan BLT BBM ini dapat diterima melalui dua cara. Pertama masyarakat dapat langsung mengambilnya langsung melalui PT Pos Indonesia di daerah masing-masing. Kemudian yang kedua PT Pos Indonesia akan mengantarkan bantuan sosial tersebut ke para penerimanya.
ADVERTISEMENT
“Sesuai dengan perjanjian dengan PT Pos Indonesia memang kami akan menyerahkan langsung ke penerima tapi biasanya memang warga kemudian ingin mengambil ke PT Pos Indonesia, itu silahkan kalau mereka mampu , fisiknya kuat dalam kondisi sehat maka silahkan datang ke kantor Pos,” ungkap Risma dalam Rakor TPID, Senin (5/9).
“Apabila tidak PT Pos Indonesia akan mengantar ke rumah masing-masing yang sakit, lansia, disabilitas, di gunung-gunung kaya di daerah Kalimantan, du daerah NTT, Maluku dan juga Papua, Papua Barat kalau sulit maka kami akan mengirim langsung,” sambungnya.
Risma menjelaskan, nantinya pemerintah akan menggunakan pesawat untuk membagikan bantuan sosial tersebut ke tempat-tempat yang sulit diakses.
“Kami akan mengirim langsung menggunakan pesawat untuk membagi di tempat-tempat yang memang itu akan sulit diakses jadi untuk warga yang kesulitan,” terangnya.
ADVERTISEMENT