Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.99.1
4 Ramadhan 1446 HSelasa, 04 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Kementerian BUMN Ungkap Alasan Pilih Maroef Sjamsoeddin Jadi Dirut MIND ID
4 Maret 2025 13:06 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Juru Bicara Kementerian BUMN, Putri Viola, mengatakan keputusan pemerintah sebagai pemegang saham MIND ID memilih Maroef sebagai pimpinan puncak perusahaan tersebut tidak berdasarkan latar belakangnya sebagai purnawirawan TNI.
"Kami tidak melihat background TNI atau apanya, atau sipilnya, tapi yang pasti dilihat adalah kapabilitas dan track record-nya, ketika kemudian dinilai mampu ya itu yang diberikan kepercayaan," jelasnya saat ditemui di kantor Kementerian BUMN, Selasa (4/2).
Putri menjelaskan, pergantian atau rotasi posisi Dirut sebuah perusahaan pelat merah adalah hal yang biasa, seiring dengan semakin banyaknya tantangan yang dihadapi.
"Kita berikan kesempatan juga kepada sosok yang bisa berikan kontribusi maksimal untuk bisa memimpin MIND ID," kata dia.
Dia mengungkapkan alasan dipilihnya Maroef yakni karena pengalaman dan jam terbangnya dalam memimpin perusahaan pertambangan. Adapun Maroef pernah menjadi Direktur Utama PT Freeport Indonesia (PTFI) setelah pensiun dari TNI.
ADVERTISEMENT
"Kita lihat mengenai jam terbang, mengenai pengalaman, juga sudah cukup mumpuni, sudah ada pengalaman, waktu itu menjadi Dirut Freeport juga. Nah ini menjadi salah satu hal yang membuat rasanya sosok Pak Maroef ini cocok untuk bisa menjadi pemimpin di MIND ID," tutur Putri.
Di sisi lain, Putri masih enggan membeberkan apakah ada pergantian jajaran direksi maupun komisaris di tubuh MIND ID. Untuk sementara ini, baru posisi Dirut saja yang tergantikan.
"Kami, pihak Kementerian BUMN ini memberikan dukungan yang cukup besar kepada Dirut terpilih untuk bisa melaksanakan tugasnya," kata Putri.
Maroef merupakan sosok yang lama berkecimpung di dunia intelijen dan militer. Dia adalah purnawirawan TNI Angkatan Udara (AU) dengan pangkat Marsekal Muda (Purn).
ADVERTISEMENT
Maroef berasal Korps Pasukan Khas TNI AU dan lulusan Akademi Angkatan Udara pada 1980. Dia juga pernah menjabat sebagai Wakil Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) dan menangani pemogokan di pertambangan PT Freeport Indonesia (PTFI) pada 2011.
Karirnya di Freeport dimulai setelah pensiun, saat itu dia ditawari jabatan Presiden Direktur Freeport oleh Ketua Dewan Freeport-McMoRan, James Robert (Jim Bob) Moffett pada Januari 2015, menggantikan Rozik B Soetjipto.
Dia juga mendapatkan gelar Master of Business Administration dari Jakarta Institute Management Studies.