Kementerian PUPR: Program Sejuta Rumah di 2022 Capai 1,11 Juta Unit

13 Januari 2023 11:29 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Foto udara perumahan di kawasan Majalaya, Karawang, Jawa Barat, Rabu (9/2/2022). Foto: ANTARA FOTO/M Ibnu Chazar
zoom-in-whitePerbesar
Foto udara perumahan di kawasan Majalaya, Karawang, Jawa Barat, Rabu (9/2/2022). Foto: ANTARA FOTO/M Ibnu Chazar
ADVERTISEMENT
Kementerian PUPR mencatat capaian Program Sejuta Rumah atau (PSR) sepanjang 2022 mencapai 1.117.491 unit. Program tersebut merupakan gerakan percepatan dan kolaborasi antara pemerintah dengan para pelaku pembangunan perumahan dalam menyediakan hunian layak bagi masyarakat yang telah dicanangkan sejak 2015.
ADVERTISEMENT
“Progres capaian program sejuta rumah per 31 Desember 2022 lalu sebesar 1.117.491 unit,” kata Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto, melalui keterangan tertulis, Jumat (13/1).
Iwan menjelaskan capaian program sejuta rumah tersebut terdiri dari 835.597 unit rumah masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dan 281.894 unit rumah non MBR.
“Capaian PSR tahun 2015 sampai dengan tahun 2021 adalah sebanyak 6.871.094 unit. Kami yakin dengan capaian PSR tahun 2022 ini semakin banyak masyarakat Indonesia yang dapat memiliki serta menghuni rumah yang layak huni,” ujar Iwan.
Iwan mengungkapkan pihaknya pada 2022 juga telah melakukan beberapa strategi percepatan pendataan PSR antara lain dengan melakukan integrasi antar aplikasi data terkait pembangunan rumah, kolaborasi pendataan PSR dengan Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) dan pemerintah daerah sebagai perpanjangan tangan pusat.
ADVERTISEMENT
Kemudian penyelenggaraan bimbingan teknis pendataan PSR bagi pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota, penanggungjawab pendataan perumahan di tiap BP2P, dan Tenaga Ahli Pendataan Perumahan (TAPP), serta pelaksanaan pemantauan pendataan PSR dan penyaringan data.
“Strategi percepatan pendataan tersebut kami lakukan agar tidak terjadi perhitungan ganda atau double counting data PSR,” ungkap Iwan.
Berdasarkan data Ditjen Perumahan Kementerian PUPR, capaian PSR khususnya rumah MBR terdiri dari pembangunan rumah yang dilaksanakan oleh Kementerian PUPR sebanyak 457.063 unit, kementerian lain 15.082 unit, pemerintah daerah 63.052 unit.
Selain itu juga perumahan yang dibangun oleh pengembang sebanyak 219.151 unit, CSR perumahan 2.292 unit dan masyarakat 78.957 unit. Adapun pembangunan rumah non MBR berasal dari pengembang sebanyak 224.913 unit dan masyarakat 56.981 unit.
ADVERTISEMENT
“Kami berharap adanya Program Sejuta Rumah dapat meningkatkan semangat seluruh pemangku kepentingan bidang perumahan untuk lebih banyak membangun hunian layak bagi masyarakat Indonesia,” tutur Iwan.