Kemnaker Gelar Acara Temu Teknis Penanggung Jawab K3 Nasional

8 Maret 2024 15:29 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Acara Kemnaker bertajuk Temu Teknis Penanggung Jawab K3 Nasional di Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), pada 5-8 Maret 2024. Foto: dok. Kemnaker
zoom-in-whitePerbesar
Acara Kemnaker bertajuk Temu Teknis Penanggung Jawab K3 Nasional di Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), pada 5-8 Maret 2024. Foto: dok. Kemnaker
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) melalui Direktorat Jenderal Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) menggelar acara bertajuk Temu Teknis Penanggung Jawab K3 Nasional di Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), pada 5-8 Maret 2024.
Dengan mengusung tema "Penguatan Tugas dan Fungsi Balai K3 melalui Sinergi Keorganisasian untuk Mempercepat Transformasi Pembangunan Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan", kegiatan ini merupakan wujud komitmen Ditjen Binwasnaker dan K3 Kemnaker untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman, sehat, dan produktif.
Dirjen Binwasnaker dan K3 Kemnaker, Haiyani Rumondang, mengatakan tantangan pada era globalisasi saat ini memunculkan perubahan pada berbagai bidang. Misalnya, munculnya profesi baru, pola kerja baru, perubahan waktu kerja, serta teknologi baru. hal tersebut dapat menyebabkan munculnya potensi bahaya dan risiko baru.
Perubahan-perubahan tersebut menjadi tantangan mendasar dalam memastikan perlindungan berkelanjutan bagi seluruh pekerja, terutama pada masa sulit atau saat krisis ekonomi.
"Balai K3 sebagai garda terdepan dalam menjaga keselamatan dan kesehatan pekerja memegang peran sentral dalam perjalanan kita menuju tujuan bersama," ucap Haiyani saat membuka acara tersebut pada Rabu (6/3).
Dalam menghadapi tantangan masa kini, Haiyani mengajak pihak-pihak terkait berkomitmen pada kerja sama lintas sektor, membangun sinergi pelayanan K3 yang kokoh, dan memastikan kebijakan berdampak positif bagi masyarakat.
Ia mengatakan, capaian pelayanan pengujian K3 tidak hanya menjadi kebanggaan semata, tetapi sebagai motivasi untuk meningkatkan kinerja. Dengan begitu, petugas dapat memberikan pelayanan K3 yang terbaik bagi masyarakat.
Haiyani meminta jajarannya terus berbenah diri dalam penyediaan sarana prasarana, sumber daya manusia, dan perangkat penunjang lainnya, Implementasinya harus sesuai core values ASN–berAKHLAK, dan employer branding ASN–"Bangga Melayani Bangsa".
"Saya yakin bahwa dengan kolaborasi yang kuat, kita dapat mengubah tantangan menjadi peluang untuk mencapai tingkat kesejahteraan yang lebih tinggi," ucapnya.
Selain temu teknis, rangkaian kegiatan lainnya di bidang K3 yaitu, Konsensus RSNI, Bimtek K3 Dasar, Diseminasi Permenaker Bidang Ergonomi dan Psikososial, serta Workshop Penanggulangan dan Skrining TB di tempat kerja.
Artikel ini dibuat oleh kumparan Studio