Kepala BGN Sebut Dana Makan Bergizi 2025 Pakai APBN, Bukan Duit Pribadi Prabowo

17 Januari 2025 18:46 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Murid menikmati paket makan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SD Sinduadi Timur, Kapanewon Mlati, Kabupaten Sleman, Senin (13/1/2025). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Murid menikmati paket makan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SD Sinduadi Timur, Kapanewon Mlati, Kabupaten Sleman, Senin (13/1/2025). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
ADVERTISEMENT
Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana, menegaskan anggaran Makan Bergizi Gratis (MBG) tidak didanai oleh dana pribadi Presiden Prabowo Subianto, tapi menggunakan APBN.
ADVERTISEMENT
“Begini ya, kita sekarang sudah masuk di program yang didanai oleh APBN. Kita fokus di situ saja,” ungkap Dadan di Istana Negara, Jakarta Pusat pada Jumat (17/1).
Lebih lanjut Ia menjelaskan dana pribadi Prabowo memang digunakan namun bukan saat program sudah berjalan melainkan saat masa uji coba.
“Karena sebelum program ini jalan kan seluruh dibiayai oleh pribadi beliau dan uji coba di warung tiara kan dana beliau. Jadi itu sekarang sudah keluar tema itu. Jadi sekarang fokus bagaimana agar negara hadir di dalam investasi SDM jangka panjang,” lanjutnya.
Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana di Sentul International Convention Center (SICC), Kamis (7/11/2024). Foto: Ave Airiza Gunanto/kumparan
Untuk saat ini, anggaran yang ada untuk MBG adalah Rp 71 triliun. Dadan menjelaskan anggaran tersebut digunakan secara bertahap dari Januari sampai April untuk 3 juta penerima manfaat, April sampai Agustus untuk 6 juta penerima manfaat dan Agustus sampai Desember untuk 15 sampai 17,5 juta penerima manfaat.
ADVERTISEMENT
“ Jadi jangan disalahpahami bahwa Rp 71 triliun itu maksimal 13-17,5 juta. Nah nanti dibicarakan oleh pak presiden, saya sudah jelaskan bahwa beliau gelisah banyak anak-anak yang iri kenapa yang lain sudah dapat, mereka belum sehingga kami dikumpulkan untuk melakukan percepatan-percepatan,” ujar Dadan.