KKP Siapkan Rp 750 Miliar untuk Bangun Sentra Industri Garam di NTT
11 Juni 2025 16:04 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Direktur Jenderal Pengelolaan Kelautan KKP, Ahmad Koswara, mengatakan sudah ditetapkan lahan sekitar 10 ribu hektar untuk pembangunan sentra industri garam di sana.
"Zona satunya itu akan kita upayakan selesai di 2025 ini. Sementara di sana dibangun ada 10 zona," kata Ahmad Koswara dalam konferensi pers di KKP, Rabu (11/6).
Ahmad Koswara mengatakan pengembangan kawasan sentra industri garam tersebut akan dilakukan secara menyeluruh baik dari segi infrastruktur maupun fasilitas pabriknya.
Adapun dana untuk pembangunan kawasan sentra industri garam tersebut bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN). PT Garam nantinya akan menjadi operator.
Dengan dibangunnya sentra industri garam di NTT diharapkan bisa memenuhi kebutuhan garam nasional. Menurut dia, saat ini kebutuhan garam nasional mencapai 4,9 juta, sementara pasokannya masih kurang.
"Pasokan yang tersedia ini dari industri dalam negeri ini masih sekitar 2 jutaan ton. Jadi masih kurang cukup banyak untuk memenuhi kebutuhan di 2025. Nah di situlah peran nanti kawasan sentra industri garam memenuhi kebutuhan ini," katanya.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Direktur Utama PT Garam Abraham Mose mengatakan saat ini sudah terdapat beberapa investor yang tertarik membangun pabrik di kawasan industri garam.
Namun Abraham belum mau membeberkan perusahaan mana saja yang berminat membangun pabrik. Dia hanya memastikan investor yang berminat dari dalam dan luar negeri.
"Jangan, nanti aja.Paling engga sudah ada beberapa yang nelpon untuk membangun di kawasan industri garam," katanya.
Menurut dia, Kawasan Sentra Industri Garam Nasional mampu menyerap hingga puluhan ribuan tenaga kerja, sehingga terjadi perputaran ekonomi yang tinggi di wilayah tersebut.