Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Kominfo Minta Bank Indonesia Tutup 555 E-Wallet Terkait Judi Online
24 Mei 2024 13:17 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo ) Budi Arie Setiadi mengungkapkan kabar terbaru mengenai penanganan judi online yang terjadi di Indonesia. Selama periode 5 Oktober 2023 hingga 22 Mei 2024, Kominfo telah melakukan pengajuan penutupan 555 akun e-wallet terkait judi online kepada Bank Indonesia.
ADVERTISEMENT
"Pengajuan penutupan 555 akun e-wallet terkait judi online lepas Bank Indonesia selama periode 5 Oktober hingga 22 Mei 2024," kata Budi Arie dalam konferensi pers, Jumat (24/5).
Kominfo juga telah memutus akses 1.918.520 konten bermuatan judi online sejak 17 Juli 2023 hingga 22 Mei 2024. , selain itu, ada 5.364 pengajuan pemblokiran rekening bank terkait judi online kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sejak 17 September 2023 hingga 22 Mei 2024.
"Take down atau mencabut sekitar 18.877 sisipan halaman judi pada situs pendidikan dan 22.714 sisipan halaman judi pada situs pemerintahan sejak 2023 hingga 22 Mei 2024," kata Budi.
Kominfo juga mengungkapkan seputar update keyword terkait judi online untuk memudahkan patroli konten yakni 20.241 keyword kepada Google sejak 7 November 2023 hingga 22 Mei 2024. Selain itu, 2.702 keyword diajukan kepada Meta sejak 15 Desember 2022 hingga 22 Mei 2024.
ADVERTISEMENT
Adapun 10 besar keyword terkait judi online dalam seminggu terakhir adalah live slot, rpp slot, nol limit, situs slot, slot gacor, pragmatik slot, kasino online, togel, bonus slot, dan segi9.
Budi menyatakan bahwa Kominfo berkomitmen menempuh segala upaya dalam pemberantasan judi online di tanah air. Pihaknya juga mendorong untuk terus melakukan edukasi dan literasi kepada masyarakat terkait bahayanya judi online.
"Turut mengajak seluruh elemen masyarakat mendukung langkah-langkah ini. Saya meyakini bahwa edukasi dan literasi kepada masyarakat luas sangat krusial dan penting untuk dilakukan," ujarnya.