Koridor 1 dan 2 Transjakarta akan Dihapus karena Bersinggungan dengan MRT

21 Desember 2024 11:35 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
Bus Listrik Transjakarta melintas di Terminal Blok M, Jakarta, Rabu (17/7/2024). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Bus Listrik Transjakarta melintas di Terminal Blok M, Jakarta, Rabu (17/7/2024). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menghapus koridor satu Transjakarta rute Blok M-Kota. Alasannya karena bersinggungan dengan jalur MRT.
ADVERTISEMENT
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan penghapusan layanan tersebut setelah jalur MRT rute Lebak Bulus ke Stasiun Kota selesai dikerjakan agar tidak saling tumpang tindih antarmoda transportasi umum tersebut.
"Layanan koridor satu Transjakarta dari Blok M sampai dengan Kota itu nanti ditiadakan," kata Syafrin dikutip dari Antara, Sabtu (21/12).
Menurut dia, Tidak hanya koridor satu, penghapusan rute Transjakarta juga akan dilakukan di koridor dua Pulogadung ke Harmoni, jika seluruh jaringan MRT sudah terbangun.
"Mereka akan dialihkan untuk mengisi kekosongan layanan lainnya. Demikian pula halnya dengan layanan yang nantinya akan berhimpitan dengan angkutan rel," tuturnya.
Kadishub Syafrin Liputo saat dijumpai di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, usai rapat koordinasi Operasi Lilin Jaya, Senin (16/12/2023). Foto: Thomas Bosco/kumparan
Terkait transportasi umum di Jakarta sudah ada rencana induk jadi dapat dipastikan nantinya tidak ada yang saling tumpang tindih antara satu dengan lainnya.
ADVERTISEMENT
"Memang sudah masuk juga dalam rencana induk transportasi Jakarta jadi tidak akan tumpang tindih," katanya.
Sebelumnya, Anggota DPRD DKI Sutikno mempertanyakan efektivitas angkutan umum di Jakarta, karena ada beberapa rute yang saling bersinggungan terutama antara MRT dan Transjakarta.
"Penggunaan transportasi di Indonesia tumpang tindih. Apakah dalam penentuan kajian terkait jalur-jalur transportasi itu sudah betul-betul atau memang asal-asalan," tuturnya.