Laba Bersih MNC Media Milik Hary Tanoesoedibjo Anjlok 49% di 2023 Jadi Rp 1,03 T

MNC Tower. Foto: Youtube/One Glove TV

Emiten media milik Hary Tanoesoedibjo (MNC Group), PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) membukukan laba bersih Rp 1,03 triliun pada 2023. Perolehan tersebut turun hingga 49 persen secara tahunan atau year on year (yoy), di mana pada 2022 laba MNC Media mencapai Rp 2,05 triliun.

Berdasarkan, laporan keuangan perusahaan yang dikutip, Selasa (16/4), pendapatan MNCN juga turun 14 persen yoy menjadi Rp 7,78 triliun di 2023. Hal itu terdiri dari iklan digital Rp 2,55 triliun, iklan non digital Rp 4,07 triliun, konten dan IP Rp 1,27 triliun.

Sementara subscription MNCN di 2023 mencapai Rp 498,01 miliar, naik dari 2022 yang sebesar Rp 422,52 miliar. Serta pendapatan lainnya Rp 137,1 miliar di tahun lalu.

Perusahaan juga mencatatkan beban langsung yang naik Rp 4,16 triliun di 2023 atau naik dari 2022 yang sebesar Rp 3,99 triliun. Hal itu dipengaruhi oleh beban program dan konten yang juga naik di 2023 menjadi Rp 3,78 triliun dan beban penyusutan dan amortisasi sebesar Rp 387,57 miliar.

Jumlah ekuitas MNCN tercatat di 2023 Rp 20,92 triliun, berkurang dari Rp 19,90 triliun. Kemudian total liabilitas terkumpul Rp 1,84 triliun, susut dari akhir 2022 senilai Rp 2,51 triliun. Jumlah aset Rp 22,76 triliun, naik tipis dari akhir tahun sebelumnya Rp 22,42 triliun.

Hingga pukul 09:39 WIB, harga saham MNCN anjlok 9 poin (6,16 persen) ke level Rp 314 per lembarnya. Atas penurunan itu, MNCN masuk dalam daftar saham top losers.