Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.1
Lelang Tol Getaci dan Gilimanuk Dikaji Ulang, Tol Becakayu Tahap 2 Ditunda
13 Februari 2025 19:26 WIB
·
waktu baca 2 menit![Uji coba jalan Tol Bekasi - Cawang - Kampung Melayu (Becakayu) ruas Jakasampurna - Marga Jaya. Foto: Waskita Toll Road](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01gw69kkcg0pfa9gfqxptet67y.jpg)
ADVERTISEMENT
Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Kementerian Pekerjaan Umum (PU) Rachman Arief Dienaputra mengungkap lelang Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Tol Getaci) dan Tol Gilimanuk-Mengwi akan dikaji ulang setelah efisiensi anggaran.
ADVERTISEMENT
Menurut Arief, kajian perlu dilakukan ulang karena nantinya lelang tersebut juga masih membutuhkan dukungan konstruksi dari Kementerian PU yang saat ini anggarannya terkena efisiensi.
“Itu harus kita evaluasi dulu karena kan kita alokasinya sekarang sedang terbatas, apakah dimungkinkan dukungan kontruksi Rp 4 triliun, Rp 5 triliun,” jelas Arief kepada wartawan dj Gedung DPR RI, Jakarta Pusat pada Kamis (13/2).
Meski demikian Ia tidak mendetailkan apakah lelang dibatalkan tahun ini. Ia masih membuka peluang lelang dilakukan tahun ini.
“Sifat itu berubah ya, sekarang tiba-tiba misalnya dari pemerintah, oh itu dibutuhkan karena dukungan buat bandara di Bali Utara atau pengembangan kawasan di Bali yang dibutuhkan bisa dijadikan. Kemudian untuk mempercepat koneksi dari Kota Bandung ke Timur Bandung, ke Garut, Tasik, Ciamis itu diminta untuk dihidupkan lagi bisa hidup lagi,” lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Selain itu pembangunan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) tahap 2B juga akan ditunda dulu sebagai dampak efisiensi.
“Becakayu itu dia murni dari pemerintah sehingga pemerintah melihat ini butuh biayanya besar sehingga kita tunda dulu aja,” jelas Arief.
Meski demikian Ia menegaskan untuk proyek Kerja Sama Pemerintah Badan Usaha (KPBU) yang tidak membutuhkan dukungan pemerintah akan tetap berjalan.
“Mana yang minimum dukungan pemerintah kita jual, yang masih perlu dukungan pemerintah saya konfirmasi dulu kira-kira APBN atau tidak. Getaci dan Gilimanuk termasuk itu (butuh dukungan pemerintah)," ungkapnya.
Sebelumnya, Kementerian PU disebut akan akan melelang penggarapan Tol Getaci tersebut pada awal 2025. Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Kementerian PU, Triono Junoasmono, mengatakan target lelang tersebut sudah ditetapkan.
ADVERTISEMENT
“Awal tahun depan kita lelang,” kata pria yang akrab disapa Yongki tersebut saat ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Rabu (30/10).
Tol Getaci bakal dilelang secara bertahap. Yongki menilai dengan keputusan lelang secara bertahap membuat jalan tol ini lebih cepat prosesnya. “(Lelang bertahap) Lebih cepat kan, ” ujar Yongki.