Lion Air dan Batik Air Pindahkan 46 Penerbangan ke Bandara Baru Yogyakarta

9 Maret 2020 8:34 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pesawat Lion Air. Foto: AFP/Adek Berry
zoom-in-whitePerbesar
Pesawat Lion Air. Foto: AFP/Adek Berry
ADVERTISEMENT
Maskapai penerbangan Lion Air dan Batik Air akan memindahkan seluruh penerbangannya dari Bandara Internasional Adisutjipto (JOG) ke Bandara baru Yogyakarta (YIA) di Kulonprogo.
ADVERTISEMENT
Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro, mengatakan total ada 46 penerbangan yang akan dipindahkan ke Yogyakarta International Airport (YIA) di Kulonprogo. Perpindahannya ke seluruh penerbangan itu mulai efektif pada akhir bulan ini.
"Perpindahan jaringan penerbangan domestik dari dan menuju Yogyakarta Kulonprogo (YIA) efektif mulai Minggu, 29 Maret 2020," kata Danang melalui pernyataan resmi, Senin (9/3).
Pemindahan penerbangan Lion Air dan Batik Air ke YIA ini, menurutnya, sekaligus menandai sebagai bandar udara kedua di Yogyakarta dan bandar udara kelima di kawasan Jogja Solo Semarang (Joglosemar) yang dilayani Lion Air Group untuk penerbangan sipil komersial.
Dari total 46 penerbangan yang dipindahkan dari Bandara International Adisutjipto ke Bandara International Yogyakarta, terdiri dari 14 kota tujuan domestik, terdiri dari:
ADVERTISEMENT
 Padang – Bandar Udara Internasional Minangkabau, Padang Pariaman, Sumatera Barat (PDG)
 Pekanbaru – Bandar Udara Internasional Sultan Syarif Kasim II, Riau (PKU)
 Batam – Bandar Udara Internasional Hang Nadim, Batu Besar, Kepulauan Riau (BTH)
 Palembang – Bandar Udara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II, Sumatera Selatan (PLM)
 Jakarta – Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten (CGK)
 Banjarmasin – Bandar Udara Internasional Syamsudin Noor, Banjarbaru, Kalimantan Selatan (BDJ)
 Balikpapan – Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Kalimantan Timur (BPN)
 Samarinda – Bandar Udara Internasional Aji Pangeran Tumenggung Pranoto, Kalimantan Timur (AAP)
 Makassar – Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin, Maros, Sulawesi Selatan (UPG)
ADVERTISEMENT
 Denpasar – Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali (DPS)
 Mataram – Bandar Udara Internasional Zainuddin Abdul Majid, Lombok Praya, NTB (LOP)
Layanan Lion Air yang telah dioperasikan (existing) penerbangan di Bandara Baru Yogyakarta di Kulonprogo, yakni tujuan:
Motif Batik Kawung di Bandara Baru Yogyakarta, Kulon Progo Foto: Angkasa Pura I
 Medan – Bandar Udara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara (KNO)
 Pontianak – Bandar Udara Internasional Supadio, Kubu Raya, Kalimantan Barat (PNK)
 Tarakan – Bandar Udara Internasional Juwata, Kalimantan Utara (TRK)
 Makassar – Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin, Maros, Sulawesi Selatan (UPG)
Batik Air menyediakan 24 frekuensi penerbangan setiap hari pergi pulang (PP) di Yogyakarta Kulonprogo, melayani empat kota tujuan domestik, yaitu:
 Jakarta – Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma (HLP).
ADVERTISEMENT
Rute Batik Air saat ini yang sudah beroperasi di Yogyakarta Kulonprogo, mencakup kota tujuan, sebagai berikut:
 Jakarta – Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten (CGK)
 Samarinda – Bandar Udara Internasional Aji Pangeran Tumenggung Pranoto, Kalimantan Timur (AAP)
 Palangkaraya – Bandar Udara Tjilik Riwut, Pahandut, Kalimantan Tengah (PKY)
Lion Air dan Batik Air menegaskan, bahwa seluruh operasional dijalankan menurut standar operasional prosedur (SOP), yang mengutamakan aspek keselamatan, keamanan dan kenyamanan penerbangan.