LMAN Buat Platform Sewa Aset Pemerintah Semudah Beli di Marketplace

28 Agustus 2023 18:53 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Direktur Pengembangan dan Pendayagunaan Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) Chandra Giri Artanto. Foto: Ghinaa Rahmatika/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Direktur Pengembangan dan Pendayagunaan Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) Chandra Giri Artanto. Foto: Ghinaa Rahmatika/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) membuat platform AESIA, sebuah platform sewa aset pemerintah secara online. Platform ini bisa diakses di laman aesia.kemenkeu.go.id.
ADVERTISEMENT
"Kalau teman-teman belanja online ada Shopee ada Tokopedia, sekarang kita buat platform marketplace untuk memasarkan aset negara yang dinamakan AESIA," kata Direktur Pengembangan dan Pendayagunaan LMAN Candra Giri Artanto di Kantor LMAN Jakarta, Senin (28/8).
Aset-aset yang dipasarkan tersebut adalah aset-aset negara kelolaan LMAN atau juga aset-aset yang dititipkan oleh kementerian/lembaga, BUMN, BUMD, sampai pemerintah daerah.
Saat ini terdapat 335 aset yang masuk dalam platform AESIA. Dari jumlah tersebut, 95 persen bersifat sewa dan 5 persennya berupa penjualan. Beberapa instansi yang menitipkan asetnya melalui platform ini seperti PT Pos Properti Indonesia, PT WIKA Realty, Perum Bulog, hingga Kantor Wilayah (Kanwil) DJKN Banten.
Ilustrasi Gedung Kementerian Keuangan RI. Foto: haryanta.p/Shutterstock
"Jadi harapannya ketika publik ingin manfaatkan aset negara semudah ketika teman-teman belanja di Shopee atau Tokopedia," tegasnya.
ADVERTISEMENT
Dalam laman AESIA, salah satu properti yang dipasarkan adalah Apartemen Taman Kemang Jaya Tower A lantai 10 unit 1101 di Jalan Kemang Selatan 8 Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
Unit apartemen tersebut diperoleh dari serah kelola Ditjen Kekayaan Negara Kemenkeu kepada LMAN berdasarkan Kepdirjen KN Nomor 394/KN/2019 tanggal 18 November 2019. Properti tersebut untuk disewakan.
Candra menjelaskan kelebihan platform AESIA ini adalah aset yang dipasarkan adalah aset negara sehingga aset ini free and clear bebas sengketa dan tidak terdapat okupansi. Selain itu, biaya yang dipatok bagi instansi yang menitipkan asetnya melalui platform ini juga terjangkau. Masyarakat yang bertransaksi melalui platform ini juga berkontribusi pada penerimaan negara.
"Contoh, saya masih single mau cari kos-kosan atau kontrakan apartemen, teman-teman bisa lihat di platform itu, bisa lihat lokasi, lihat harga sewa, bisa klik langsung bisa sewa," pungkas Candra.
ADVERTISEMENT