LMAN Gelontorkan Rp 18,2 T Danai Pembebasan Lahan PSN di 2023

Direktur Utama Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) Basuki Purwadi. Foto: Dok.LMAN

Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) sepanjang tahun 2023 telah membiayai pembebasan lahan Proyek Strategis Nasional (PSN) sebesar 18,206 triliun.

Direktur Utama LMAN, Basuki Purwadi mengatakan realisasi tahun 2023 ini lebih besar dari tahun 2024.

"Tahun ini total kita sudah salurkan dari APBN untuk pendanaan lahan Rp 18,206 triliun. Satu tahun, 2023. Rp 18,206 triliun. Tahun lalu itu Rp 16,4 triliun. Jadi ada kenaikan sekitar 13,45-an (persen), hampir 14 persen," kata Basuki saat di Gerbang Tol Limo Utama, Senin (8/1).

Basuki mengatakan, mayoritas pembiayaan di tahun 2023 ini adalah pendanaan langsung. Sementara pendanaan lewat dana talangan adalah pendanaan dari sisa-sisa anggaran.

"Untuk 2023 persentasenya sekarang pembayaran langsung itu sudah 92 persen. Yang dana talangan itu pun sisa-sisa yang lama, sisanya tinggal 8 persen. Sekarang sudah pembayaran langsung semua," kata Basuki.

Dia juga menjelaskan, mayoritas proyek yang didanai LMAN sepanjang tahun 2023 ini adalah proyek jalan tol. Persentase ini tidak berubah dari realisasi pendanaan LMAN sampai Oktober 2023 lalu.

Sampai Oktober 2023, PSN yang paling banyak mendapat pembiayaan dari LMAN adalah 53 proyek jalan tol dengan nilai Rp 101,26 triliun, kedua adalah 38 proyek bendungan dengan nilai Rp 13,05 triliun, 9 proyek jalur kereta api senilai Rp 3,19 triliun, dan 7 proyek di IKN Nusantara senilai Rp 1,12 triliun.

Kemudian ada 1 proyek pelabuhan senilai Rp 800 miliar, 5 proyek irigasi senilai Rp 621 miliar, 1 proyek KEK Mandalika senilai Rp 85 miliar, serta 1 proyek air baku senilai Rp 72 miliar.