Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
LPEM FEB UI: GoTo Berkontribusi Rp 428 Triliun ke PDB Indonesia
29 Maret 2023 11:44 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Hasil studi LPEM (Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat) Universitas Indonesia, menunjukkan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk atau GoTo telah berkontribusi Rp 428 triliun pada PDB Indonesia sepanjang 2022. Angka tersebut setara dengan 2,2 persen dari PDB Indonesia di tahun 2022.
ADVERTISEMENT
Tim Peneliti LPEM FEB UI, Prani Sastiono, mengatakan angka tersebut berasal dari nilai tambah yang dihasilkan dari aktivitas perusahaan, mitra pengemudi, dan UMKM.
Menurut Prani, pertumbuhan kinerja keuangan GoTo menciptakan tambahan kesempatan kerja hingga 1,7 juta orang dari total penduduk bekerja pada 2022.
Berdasarkan penelitian LPEM FEB UI, aktivitas bisnis GoTo telah berkontribusi dalam menurunkan tingkat kemiskinan sebesar 0,317 persentase poin secara rata-rata di Kabupaten/kota.
"Berdasarkan penelitian, secara keseluruhan aktivitas bisnis GoTo Group melalui mitra UMKM telah menambah kesempatan kerja bagi 1,1 juta hingga 1,7 juta jiwa di angkatan kerja, atau setara 0,8 persen - 1,2 persen dari total penduduk bekerja di tahun 2022 yang mencapai 135 juta," kata Prani dalam Peluncuran Riset LPEM UI di Kantor GoTo, Jakarta, Rabu (29/3).
ADVERTISEMENT
Dalam studi tersebut, dampak koeksistensi GoTo di tingkat nasional setara dengan mengeluarkan 24.666 orang dari kemiskinan atau 1 persen dari pengurangan jumlah penduduk miskin sepanjang 2015 hingga 2022.
Peluang pekerjaan yang ditawarkan ekosistem GoTo Group dapat berkontribusi untuk menurunkan kesenjangan pendapat. Prani mengatakan studi ini menunjukkan kehadiran GoTo diasosiasikan dengan penurunan koefisien gini sebesar 4,43 persen rata-rata di Kabupaten/Kota.
Dalam penelitian ini, LPEM FEB UI menggunakan seluruh transaksi GoTo, termasuk transaksi Tokopedia dan mitra UMKM Gojek lainnya, seperti GoFood dan GoMart, yang berasal dari survei sebagai sumber data utama dalam membentuk nilai shock atau stimulus untuk model perhitungan dampak ekonomi menggunakan metode Input-Output.
Sementara itu, penelitian terkait dampak GoTo terhadap tingkat kemiskinan dan kesenjangan di tingkat Kabupaten/Kota dilakukan dengan metode difference in differences with staggered design menggunakan data sekunder.
ADVERTISEMENT