LRT Jabodebek Angkut 2,03 Juta Penumpang per November 2024

5 Desember 2024 10:32 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penumpang menaiki kereta api ringan atau Light Rail Transit (LRT) Jabodebek menuju Stasiun Dukuh Atas, Jakarta Selatan, Selasa (9/1/2024). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Penumpang menaiki kereta api ringan atau Light Rail Transit (LRT) Jabodebek menuju Stasiun Dukuh Atas, Jakarta Selatan, Selasa (9/1/2024). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
LRT Jabodebek mencatatkan total pengguna/penumpang mencapai 2.033.103 orang per November 2024. Rata-rata jumlah pengguna pada hari kerja mencapai 83.609, sementara pada akhir pekan tercatat 36.096 pengguna.
ADVERTISEMENT
Pada 26 November 2024, LRT Jabodebek juga mencatatkan rekor jumlah pengguna harian tertinggi sejak diresmikan pada 28 Agustus 2023, dengan total 94.172 pengguna.
Manager Public Relations LRT Jabodebek, Mahendro Trang Bawono, menjelaskan hal tersebut menunjukkan bahwa LRT Jabodebek telah menjadi pilihan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan transportasi yang efisien, nyaman, dan dapat diandalkan.
Adapun tiga stasiun dengan jumlah pengguna terbanyak pada November 2024 yakni Stasiun Dukuh Atas BNI, Harjamukti, dan Kuningan. Stasiun Dukuh Atas BNI mencatatkan 312.364 pengguna tap in dan 276.789 pengguna tap out, disusul Stasiun Harjamukti dengan 231.860 pengguna tap in dan 240.456 pengguna tap out, serta Stasiun Kuningan dengan 186.180 pengguna tap in dan 178.908 pengguna tap out.
ADVERTISEMENT
"LRT Jabodebek sangat menghargai kepercayaan masyarakat yang terus terjaga. Hal ini memotivasi LRT Jabodebek untuk terus berinovasi dan memastikan layanan tetap menjadi pilihan bagi masyarakat Jabodebek," ujar Mahendro dalam keterangannya, Kamis (5/12).
Penumpang menaiki kereta api ringan atau Light Rail Transit (LRT) Jabodebek menuju Stasiun Dukuh Atas, Jakarta Selatan, Selasa (9/1/2024). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Untuk memenuhi kebutuhan pengguna, LRT Jabodebek menambah 10 perjalanan pada akhir pekan mulai 23 November 2024. Penambahan ini bertujuan memberikan lebih banyak fleksibilitas bagi para pengguna, terutama pada akhir pekan yang semakin ramai. Selain itu, LRT Jabodebek berhasil mempertahankan ketepatan waktu yang baik, dengan angka 98,68 persen pada bulan November, lebih tinggi dibandingkan 98,32 persen pada bulan Oktober.
Pada November 2024 juga menjadi momen penting dengan peresmian naming right Stasiun Dukuh Atas menjadi Stasiun Dukuh Atas BNI. Mahendro bilang, langkah ini juga menandakan bahwa LRT Jabodebek semakin dikenal sebagai mitra strategis dalam kerjasama branding, dengan berbagai peluang kemitraan yang terbuka untuk mendukung pengembangan lebih lanjut.
ADVERTISEMENT
LRT Jabodebek juga terus membuka peluang bagi mitra yang tertarik untuk bekerja sama dalam berbagai bentuk kemitraan, guna memperluas jangkauan layanan dan mendukung pengembangan transportasi publik di Jabodebek.
"Dengan komitmen untuk terus meningkatkan pelayanan, LRT Jabodebek berharap dapat memberikan kontribusi yang lebih besar terhadap mobilitas masyarakat Jabodetabek dan mendorong lebih banyak orang untuk beralih ke transportasi umum yang lebih ramah lingkungan," pungkasnya.