Luhut Sebut RI Tak Punya Alasan Gagal Jadi Negara Berpenghasilan Tinggi

2 Desember 2024 15:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua Dewan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Pandjaitan. Foto: Kemenko Marves
zoom-in-whitePerbesar
Ketua Dewan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Pandjaitan. Foto: Kemenko Marves
ADVERTISEMENT
Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN), Luhut Binsar Pandjaitan, optimistis Indonesia dapat mencapai status negara berpenghasilan tinggi atau high income country pada 2030-an. Dia menegaskan, kegagalan hanya akan terjadi jika Indonesia sendiri tidak berkomitmen untuk mewujudkannya.
ADVERTISEMENT
“Saya tidak melihat ada alasan, saya ulangi, tidak melihat, tidak ada alasan untuk high income country Indonesia pada tahun 2030-an. Tidak ada alasannya. Kecuali kita sendiri tidak mau itu jadi,” kata Luhut dalam acara VPL ATA X-Plore, Senin (2/12).
Menurutnya, kunci keberhasilan ada pada kekompakan dan perbaikan tata kelola di berbagai sektor. Ia menekankan pentingnya sikap proaktif dari seluruh pihak, baik pemerintah maupun masyarakat, untuk bekerja sama menyelesaikan persoalan.
“Kita harus kompak. Kemudian tata kelola kita harus betul-betul perbaiki. Kita harus betul-betul mau melayani, mau menjemput masalah, mau bertanya telepon ke sana-sini, apa yang saya perlu bantu, apa yang harus kita selesaikan,” ungkap Luhut.
Luhut juga menggarisbawahi dedikasi Presiden dalam mendorong kemajuan Indonesia. Ia mengingatkan pentingnya nilai-nilai integritas dalam tata kelola pemerintahan.
ADVERTISEMENT
“Saya kira Presiden sangat ingin untuk kita maju ke depan lebih bagus lagi dan perbaiki tata kelola ini. Saya sekali lagi titip, mungkin karena saya tentara, tanggap tanggung trengginas and no conflict interest in your life,”pungkasnya.