Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Berbekal modal baiknya penanganan pandemi COVID-19, kekuatan demografi, hingga ekonomi hijau, Luhut pede mengajak mereka untuk menanamkan modal di Tanah Air.
"Indonesia dan Belanda punya sejarah panjang. Ini modalitas penting penguatan kerja sama bilateral," ujar Luhut dalam keterangan resmi, Selasa (31/5).
Sejumlah kerja sama disodorkan oleh Luhut. Di antaranya pengembangan Teluk Jakarta, pembangunan tidal bridge di NTT, serta transisi energi.
Tak lupa, Luhut juga menyodorkan pembangunan IKN Nusantara yang digadang-gadang sebagai smart city Indonesia.
Pertemuan ini diinisiasi VNO NCW, federasi pengusaha Belanda. Luhut dan delegasi Indonesia juga bertemu Delegasi Belanda yang dipimpin Menteri Infrastruktur Belanda Mark Harbers.
Kedua negara sepakat meningkatkan kerja sama dan pengembangan pelabuhan, air, energi, kemaritiman hingga infrastruktur .
ADVERTISEMENT
Luhut kembali menyodorkan IKN Nusantara dengan skema sharing of expertise dan peningkatan ekonomi hijau antara lain melalui blended finance.
"Pembangunan IKN tidak hanya terbatas pada infrastruktur kota baru, melainkan penyediaan aspek sosial dan ekonomi penduduknya. Perlu dipersiapkan sebaik-baiknya dan Belanda siap mendukung Indonesia dalam kaitan ini," pungkas Luhut.
Live Update