Malaysia Gratiskan Tol Saat Mudik, di RI Syaratnya Harus Macet 1 Km Dulu

3 Mei 2022 9:37 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
9
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi jalan tol di Kuala Lumpur, Malaysia. Foto: AFP/JIMIN LAI
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi jalan tol di Kuala Lumpur, Malaysia. Foto: AFP/JIMIN LAI
ADVERTISEMENT
Pemerintah Malaysia memberlakukan tarif tol gratis atau diskon hingga 50 persen untuk jalan raya lokal untuk semua kendaraan selama mudik Lebaran. Adapun penggratisan tarif tol tersebut juga berlaku saat arus balik mudik, 7 dan 8 Mei 2022.
ADVERTISEMENT
Perdana Menteri Malaysia Ismail Sabri Yaakob mengatakan, pemberian tol gratis itu melibatkan Expressway Utara-Selatan di bawah PLUS Malaysia dan East Coast Expressway (LPT) di bawah Anih Berhad.
“Perjalanan bebas tarif tol itu diberlakukan di Tol Utara-Selatan dan LPT yang akan diberikan pada 7 dan 8 Mei,” tulisnya dalam keterangan yang dikutip kumparan, Selasa (3/5).
Kunjungan Kerja PM Malaysia Ismail Sabri Yaakob di Istana Merdeka, Jakarta, (1/4/2022). Foto: Lukas/Biro Pers Sekretariat Presiden
Sementara diskon 30-50 persen akan diberikan untuk jala tol lainnya pada tanggal dan waktu yang sama untuk semua kelas kendaraan.
diskon tarif tol 50 persen akan akan diberikan bagi yang menggunakan Jalan Tol Shah Alam (Kesas), Jalan Raya Damansara-Puchong (LDP), Jalan Raya Cheras-Kajang (GrandSaga), Jalan Raya Sungai Besi (Besraya), Jalan Tol Baru Pesisir (NPE) , Ampang-KL Elevated Highway (Akleh), KL-Putrajaya Expressway (MEX) dan Duta-Ulu Kelang Highway (DUKE).
ADVERTISEMENT
Sedangkan diskon 30% akan diberikan untuk Proyek Pengelolaan Banjir dan Terowongan (SMART), Jalan Tol Koridor Guthrie, Jalan Raya KL-Kuala Selangor (Latar), Jalan Lingkar Luar Butterworth (LLB), Jalan Raya Kemuning-Shah Alam (LKSA) , Kajang Ring Road (SILK), Jembatan Sultan Abdul Halim Muad'zam Shah (JPP2), South Klang Valley Expressway (SKVE), KL-West Traffic Dispersal Scheme Highway (SPRINT), Kajang-Seremban Highway (Lekas), New North Klang Selat Bypass (Grand Sepadu), Senai-Desaru Expressway (SDE) dan West Coast Expressway (WCE).
Indonesia juga Berlakukan Tarif Tol Gratis Jika Macet di Gerbang Lebih dari 1 Km
Sejumlah kendaraan melintas saat pemberlakuan 'Contraflow' di jalan tol Jakarta-Cikampek, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Kamis (28/4/2022) dini hari. Foto: M Risyal Hidayat/ANTARA FOTO
Sementara itu di Indonesia, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah mengatur sejumlah strategi dalam mencegah potensi kemacetan ketika puncak arus balik mudik lebaran berlangsung.
Salah satu strategi Kemenhub adalah pembebasan tarif tol apabila kemacetan di gerbang tol melebihi 1 km saat mudik. Hal ini disampaikan oleh Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi saat ditemui kumparan beberapa waktu lalu.
ADVERTISEMENT
“Kalau di tol sudah ada kesepakatan. Kalau macet di gerbang lebih dari 1 km, bebas,” ujar Budi.
Menurut Budi Karya, kebijakan tersebut adalah upaya pemerintah, sehingga para pengelola jalan tol dapat bekerja optimal saat arus mudik berlangsung.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Gerbang Tol Pejagan, Brebes, Jawa Tengah, Kamis (28/4/2022). Foto: Muhammad Darisman/kumparan
“Ini adalah salah satu cara kita menuntut para pengelola tol bekerja baik. Kalau (kerjanya) baik, enggak bakal macet,” katanya.
Budi Karya pun menegaskan soal kewenangan dalam operasional mudik berada pada Korlantas Polri. Ia memperkirakan arus mudik akan naik hingga 40 persen dibandingkan tahun 2019 saat sebelum pandemi Covid-19.
“Pak Presiden khawatir sekali. Kita lakukan simulasi dengan berbagai empat rekayasa, yaitu ganjil genap, contra flow, one way dan juga tidak memperbolehkan truk masuk tol,” tambahnya.
ADVERTISEMENT