Mandiri Jogja Marathon 2023, Pelari Kenya Dominasi Podium Kategori Marathon Open

18 Juni 2023 19:34 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelaksanaan Jogja Marathon 2023.  Foto: Bank Mandiri
zoom-in-whitePerbesar
Pelaksanaan Jogja Marathon 2023. Foto: Bank Mandiri
ADVERTISEMENT
Ajang sport tourism tahunan Bank Mandiri bertajuk Mandiri Jogja Marathon (MJM) 2023 berhasil mencetak juara baru. Dalam perhelatan itu, pelari Kenya mendominasi podium kategori paling bergengsi, yakni Full Marathon Putra dan Putri Open di mana podium pertama diraih oleh Stephen Mugambi dan Emmy Kiprotich dengan catatan waktu masing-masing 02:17:54 dan 03:05:17.
ADVERTISEMENT
Di kategori yang sama, pelari Kenya juga tampil sebagai runner up, yakni Geoffrey Kiprotich Birgen untuk putra dan Dorcas Jebotip Tarus dengan raihan waktu masing masing 02:20:01 dan 03:07:36. Sedangkan podium ketiga diambil oleh pelari putra Ethiopia Bililign Yimer Ali dengan waktu 02:22:06 dan pelari putri Kenya Christine Kambua Muyang'a dengan waktu 03:12:27
Adapun di Kategori Full Marathon Nasional Putra, tampil sebagai yang tercepat adalah Hamdan Syafril Sayuti 02:37:41, dan diikuti Betmen Manurung 02:37:49 serta Beni Ardinata 02:37:51. Pada bagian putri, Anjellika Ginting menjadi yang terbaik dengan waktu 03:15:40, diikuti oleh Ina Lydia Utari Damanik 03:16:50 di tempat kedua dan Yanitasari Yanita 03:21:11
Pada tahun ini, MJM 2023 memberikan hadiah uang sebesar Rp50 juta kepada yang tercepat di kategori Full Marathon Open dan Rp25 juta untuk kategori Full Marathon Nasional.
ADVERTISEMENT
Memilih lokasi start dan finish di kawasan Candi Prambanan, Mandiri Jogja Marathon mempersembahkan rute-rute yang memperlihatkan keindahan alam dan kekayaan budaya lokal dengan melewati puluhan desa dan ragam wisata utama di Yogyakarta seperti Candi Prambanan, Candi Plaosan dan Monumen Taruna.
Pelaksanaan Jogja Marathon 2023. Foto: Bank Mandiri
Direktur Utama Bank Mandiri, Darmawan Junaidi, mengharapkan agar sebanyak lebih dari 8.000 pelari dalam dan luar negeri yang berpartisipasi pada Jogja Marathon 2023 dapat menikmati dan mempromosikan keindahan alam dan kekayaan budaya di Yogyakarta, baik di skala nasional maupun internasional.
“Sebagai kota budaya, ajang Marathon ini diharapkan bisa mendukung kekayaan budaya hingga ke tingkat internasional sehingga bisa meningkatkan pariwisata di Yogyakarta, dan tentunya Indonesia. Kami akan terus berusaha meningkatkan kualitas Mandiri Jogja Marathon agar semakin banyak pelari yang ikut dan hadir di Yogyakarta serta menjadi katalis untuk mendukung penyelenggaraan event-event serupa lainnya di Indonesia,” terang Darmawan di Yogyakarta, melalui keterangan tertulis, Minggu (18/6).
ADVERTISEMENT
Darmawan menambahkan, seiring dengan adanya transisi pandemi COVID-19 ke level endemi turut menjadi momentum kebangkitan event olahraga di Tanah Air. “Kami sangat puas dengan animo peserta pada Mandiri Jogja Marathon 2023. Ini menunjukkan bahwa olahraga lari telah menjadi salah satu pilihan utama masyarakat Indonesia dalam menjalani hobi maupun lifestyle untuk hidup sehat di tengah aktivitas sehari-hari yang padat, terlihat dari berdirinya berbagai komunitas runners di Indonesia,” kata Darmawan.
Pada penyelenggaraan tahun ini, kata Darmawan, Pemerintah Provinsi DIY dan Bank Mandiri, bersama-sama mengangkat dan mempromosikan kekayaan budaya dan produk lokal. Sehingga dapat memacu pengembangan pariwisata dan pertumbuhan ekonomi Provinsi Yogyakarta.
Salah satu caranya adalah dengan melibatkan banyak komunitas lokal, mulai dari seniman hingga pelaku UMKM. Sehingga, kesenian dan tradisi lokal Yogyakarta dapat lebih dikenal secara luas, baik oleh pelari, keluarga pelari, maupun pendukung lainnya.
Pelaksanaan Jogja Marathon 2023. Foto: Bank Mandiri
Lebih lanjut, Darmawan menyebut Bank Mandiri berkomitmen untuk terus mendukung lifestyle masyarakat Indonesia untuk meningkatkan kualitas hidup serta mengembangkan pariwisata, inklusi keuangan, dan perekonomian Indonesia secara keseluruhan.
ADVERTISEMENT
Pada penyelenggaraan Jogja Marathon tahun 2023 ini, Bank Mandiri turut bekerja sama dengan puluhan UMKM lokal untuk dapat memasarkan produknya pada booth di area penyelenggaraan Mandiri Jogja Marathon 2023. Tak hanya itu, Bank Mandiri juga merangkul alumni peserta Wirausaha Muda Mandiri (WMM) untuk tampil dan memperluas pasar di Mandiri Jogja Marathon.
Dalam kegiatan ini seluruh transaksi pembelanjaan menggunakan alat pembayaran non tunai dari Bank Mandiri yang meliputi QRIS Livin’ by Mandiri kartu debit, kartu kredit, kartu prabayar dan Mandiri e-Money. Skema transaksi non tunai yang ditawarkan melalui berbagai channel dari Bank Mandiri juga merupakan bagian dari upaya perseroan mendorong inklusi keuangan yang sejalan dengan program cashless society dari Pemerintah Indonesia.
ADVERTISEMENT

Terapkan Zero Waste to Landfill

Dalam perhelatan Mandiri Jogja Marathon, Bank Mandiri berkomitmen untuk menjaga kebersihan serta kelestarian lingkungan area event selama acara berlangsung. Sejalan dengan penerapanEnviromental, Social and Governance (ESG), Bank Mandiri menerapkan konsep Zero Waste to Landfill dengan menggandeng pihak swasta dan NGO untuk memilah serta mendaur ulang sampah organik dan non organik guna memberikan manfaat yang positif bagi lingkungan.
Corporate Secretary Bank Mandiri, Rudi As Aturridha, mengatakan hal tersebut merupakan wujud konsistensi Bank Mandiri dalam mencapai pengurangan emisi karbon dan mendukung pertumbuhan yang berkelanjutan.
“Bank Mandiri Group berkomitmen untuk mendukung pencapaian netral karbon atau net zero emission (NZE) Indonesia pada 2060. Untuk itu, kami terus melakukan kolaborasi dan melibatkan masyarakat agar memiliki efek berganda yang signifikan,” ujar Rudi.
ADVERTISEMENT
Bank Mandiri berharap dengan adanya kegiatan Mandiri Jogja Marathon, tidak hanya mendorong budaya hidup sehat, tetapi juga perilaku yang lebih disiplin dan bijak dalam membuang sampah.