Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
ADVERTISEMENT
Wakil Presiden Ma'ruf Amin membuka Konferensi Forum Zakat Sedunia di Bandung. Dalam sambutannya, Ma'ruf mengungkapkan besarnya potensi pengelolaan zakat di Indonesia yang lebih dari Rp 200 triliun.
ADVERTISEMENT
"Dalam konteks Indonesia, diperkirakan potensi zakat yang bisa dikelola sangat besar, yakni Rp 230 triliun. Dari potensi yang sangat besar tersebut, baru 3,5 persen (yakni 8 triliun) saja yang bisa dikelola," kata Ma'ruf di The Crowne Plaza Hotel, Bandung, Selasa (5/11).
Ma'ruf mengungkapkan, meski pengelolaan zakat masih kecil, tapi menunjukkan peningkatan. Dalam 5 tahun terakhir, pengelolaan zakat nasional tumbuh lebih dari 20 persen.
"Itu artinya, masih sangat besar potensi zakat yang belum terkelola. Saya mendapat laporan bahwa dalam 5 tahun terakhir pengumpulan zakat nasional kita tumbuh sekitar 24 persen," kata Ma'ruf.
Ma'ruf mengatakan, untuk meningkatkan angka pengelolaan zakat, bisa dilakukan dengan beberapa hal. Misalnya memanfaatkan teknologi informasi berbasis digital hingga meluncurkan event tertentu yang untuk menyampaikan pesan mengenai zakat.
ADVERTISEMENT
"Meskipun telah bertumbuh cukup baik, tapi perlu untuk dilakukan terobosan agar lebih baik lagi, karena masih sangat jauh dari potensi zakat yang ada," lanjutnya.