Mau Jadi Doktor, Anggota DPR Diuji Sri Mulyani

Menkeu Sri Mulyani diundang oleh Universitas Padjadjaran, Fakultas Ilmu Sosial Politik, sebagai Penguji tamu (eksternal) ujian akhir program Doktor Cucun Ahmad Syamsurijal, Rabu (25/1/2023). Foto: Instagram/@smindrawati

Menteri Keuangan Sri Mulyani jadi penguji Wakil Ketua Badan Anggaran DPR Cucun Ahmad Syamsurijal yang tengah promosi doktor di Fakultas Ilmu Sosial Politik Universitas Padjajaran.

Politikus PKB itu mengambil penelitian bertajuk 'Efektivitas Pengelolaan APBN dengan Menggunakan Kebijakan Automatic Stabilization dalam Menghadapi Krisis'.

Dalam unggahan instagramnya, Sri Mulyani memuji topik disertasi Cucun karena sesuai dengan tantangan ekonomi yang dihadapi Indonesia saat ini.

“Topik disertasi sangat sesuai dengan tantangan saat ini, di mana APBN sebagai instrumen kebijakan (fiskal) makro ekonomi memiliki peran sangat penting untuk menjaga perekonomian agar terus mampu tumbuh berkembang dan tahan terhadap guncangan krisis,” tulis Sri Mulyani.

Menkeu Sri Mulyani diundang oleh Universitas Padjadjaran, Fakultas Ilmu Sosial Politik, sebagai Penguji tamu (eksternal) ujian akhir program Doktor Cucun Ahmad Syamsurijal, Rabu (25/1/2023). Foto: Instagram/@smindrawati

Menurut penelitian Cucun, sisi penerimaan pajak dan cukai lebih efektif sebagai automatic stabilizer dibandingkan sisi belanja. Karena banyak belanja negara yang bersifat mandatory yang tidak fleksibel dalam merespons kondisi krisis.

“Hasil studi disertasi juga merekomendasikan agar Automatic stabilizer APBN diperkuat dengan landasan hukum yang kuat, sehingga tidak terlalu tergantung pada keputusan diskresi dan proses politik yang rumit dan panjang dalam menghadapi krisis yang sering datang tidak terduga dan sangat kompleks,” tutur Sri Mulyani.

Menkeu menyebut studi Cucun selaras dengan peraturan pemerintah yaitu Perppu No. 1 Tahun 2020 yang sah menjadi UU No. 2 tahun 2020.

“Pemerintah melakukan langkah langkah tersebut pada saat menghadapi krisis dengan menerbitkan Perppu 1/2020 yang menjadi UU 2/2020 dengan persetujuan DPR yang memiliki sikap dan visi yang sama yaitu menyelamatkan masyarakat dan ekonomi secara segera dan tepat dan tetap akuntabel,” tulis Menkeu.

“Selamat atas gelar doktor yang sangat baik untuk Pak Cucun dan keluarga,” imbuhnya.