Mau Usahamu Didanai Bizhare Sampai Rp 30 Miliar? Berikut Caranya

23 Februari 2019 14:43 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Chief Executive Officer Bizhare, Heinrich Vincent. Foto: Resya Firmansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Chief Executive Officer Bizhare, Heinrich Vincent. Foto: Resya Firmansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
Perusahaan rintisan atau startup yang bergerak di bidang equity crowdfunding, Bizhare, mencari perusahaan yang membutuhkan pendanaan hingga Rp 30 miliar. Lantas, bagaimana untuk mendapatkan pendanaan dari Bizhare?
ADVERTISEMENT
Menurut Chief Executive Officer Bizhare, Heinrich Vincent, perusahaan yang bisa mengajukan pendanaan yakni yang bergerak di bisnis waralaba, dan perusahaan konvensional yang berumur lebih dari 2 tahun yang ingin ekspansi usaha.
Bagi perusahaan yang memenuhi syarat itu dapat mendaftar melalui situs Bizhare.id. Setelah memenuhi persyaratan yang ditetapkan, tim Bizhare kemudian akan melakukan analisis kelaikan terkait pembiayaan perusahaan itu.
"Kemudian kami cek dulu ini bisnis seperti apa. Analisis ini kami gunakan untuk menurunkan risiko investor," ucapnya saat ditemui di Menara Kibar, Jakarta, Sabtu (23/2).
Dia menambahkan, pendanaan yang dapat diperoleh investor selama setahun yakni seratusan juta hingga Rp 1 miliar. Namun perusahaan dapat mengajukan pendanaan selama 3 tahun, artinya jumlah modal maksimal yang dapat diperoleh Rp 3 miliar.
Petugas menghitung pecahan uang rupiah Foto: ANTARA FOTO/Wahyu Putro
ADVERTISEMENT
"Itu Rp 10 miliar maksimal dalam satu tahun. Misalkan tahun depan mau nambah lagi itu bisa, tapi harus menunggu setahun. Maksimum Rp 30 miliar," beber Heinrich.
Menurut dia, pendanaan bisnis oleh Bizhare berasal dari investor ritel atau masyarakat yang berinvestasi melalui situs bizhare.id. Melalui situs itu, investor ritel dapat menanamkan modalnya minimal Rp 5 juta.
"Investasi mulai dari Rp 5 juta, investasi itu nantinya dikonversi menjadi saham di perusahaan yang diinvest. Ada dividen yang diberikan, ada per bulan, per 3 bulan, per enam bulan," ucapnya.
Heinrich menambahkan, Bizhare baru mulai aktif menjadi platform urun dana pada April 2018. Meski masih baru, namun investor yang telah berinvestasi melalui bizhare.id telah mencapai 400 orang hingga akhir 2018 lalu.
ADVERTISEMENT
"Yang sudah berhasil didanai itu seperti tambak udang vaname di Lampung, Smokey Kebab Baba Rafi di Kemang, Kebab Turki Baba Rafi, indomaret, dan beberapa lainnya," kata Heinrich.