Mayora Indah Tebar Dividen Tunai Rp 782,55 Miliar

Kemenko Marves Dukung Kerjasama PT Mayora Indah Tbk (MYOR) dan IT Del untuk Pemanfaatan Eceng Gondok di DPSP Danau Toba. Foto: MYOR

Emiten konsumer, PT Mayora Indah Tbk (MYOR) membagikan dividen tunai senilai Rp 782,55 miliar. Penggunaan laba bersih itu disetujui pemegang saham pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Selasa (13/6).

Dividen tunai yang dibagikan mencapai 39,72 persen dari laba bersih. Rapat telah menyetujui usulan Direksi untuk membagikan dividen tunai sebesar Rp 35 per saham yang akan dibagikan mulai 11 Juli 2023.

Sampai dengan Maret 2023, perseroan membukukan penjualan senilai Rp 8,45 triliun atau meningkat sebesar 11,4 persen dibandingkan kuartal I 2022. Laba bersih yang diraup Mayora Indah mencapai Rp 737 miliar atau naik 134,7 persen dibandingkan kuartal I 2022 senilai Rp 314 miliar.

Hartanto Gunawan saat konferensi pers tentang Mayora sukses menembus pasar ekspor ke Rusia di Gedung Mayora Group. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan

Capaian ini disebut karena membaiknya laba kotor perseroan sebagai hasil strategi perseroan sepanjang tahun 2022 serta kegiatan promosi yang semakin selektif sepanjang kuartal pertama di tahun 2023.

Untuk mendukung pertumbuhan bisnis, Mayora Indah telah menyiapkan pabrik baru yang berlokasi di Balaraja dan Purwosari untuk meningkatkan 30 persen kapasitas produksi biskuit dan wafer dengan total investasi mencapai Rp 3,7 triliun.

Pabrik baru ini akan mulai beroperasi pada tahun 2024. Di tengah fluktuasi harga komoditas dan kenaikan biaya distribusi yang harus ditanggung, perseroan tetap berhasil mengembalikan Gross Margin tanpa kehilangan pertumbuhan dan pangsa pasar.