Membandingkan Desain Istana Negara di Ibu Kota Baru: Nyoman Nuarta vs Arsitek

3 April 2021 10:30 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Desain Istana dari Juara Sayembara desain Ibu Kota Baru. Foto: Dok. PUPR
zoom-in-whitePerbesar
Desain Istana dari Juara Sayembara desain Ibu Kota Baru. Foto: Dok. PUPR
ADVERTISEMENT
Wacana dimulainya pembangunan Istana Negara di Ibu Kota Baru menguat. Groundbreaking kantor presiden ini dikabarkan bakal dimulai pada tahun 2021
ADVERTISEMENT
Kabar tersebut kian dikuatkan dengan telah adanya desain dasar ibu kota baru di Kalimantan Timur ini. Seperti apakah kira-kira desain kawasan IKN tersebut?

Desain Arsitek

Bila tetap mengacu pada sayembara desain IKN yang pernah digelar pemerintah, maka boleh jadi rancangan Istana Presiden yang baru bakal mengadopsi desain 'Nagara Rimba Nusa'.
Konsep ini merupakan pemenang satu sayembara, buah tangan tim Urban+ yang dimotori arsitek bernama Sibarani Sofian. Dalam karya mereka ini, terdapat gedung kepresidenan yang dinamai Astana Indonesia Raya.
Gedung ini punya ciri khas dengan atap menjulang lancip, berikut dengan lambang burung garuda. Usut punya usut, desain bangunan ini mengadopsi lebih dari satu bentuk rumah adat.
"Desain dalam proses penyiapan. Basic design sudah ada, basic design terpilih dari desain beberapa arsitek terpilih," kata Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR, Diana Kusumastuti, saat dihubungi kumparan, Kamis (18/3).
Desain Istana dari Juara Sayembara desain Ibu Kota Baru. Foto: Dok. PUPR
Kompleks IKN ini nantinya, juga bakal dilengkapi gedung eksekutif, legislatif, sampai yudikatif. Ada juga Plaza Bhinneka Tunggal Ika yang dibuat dengan konsep merayakan keberagaman budaya setiap provinsi.
ADVERTISEMENT
Plaza ini akan menjadi ruang sosial dan edukasi warga dan pengunjung. Adapun tempat terbuka lainnya, adalah Danau Pancasila.
Desain Istana dari Juara Sayembara desain Ibu Kota Baru. Foto: Dok. PUPR

Desain Pematung Nyoman Nuarta

Desain Istana Garuda di Ibu Kota baru, Kalimantan, karya Nyoman Nuarta menyita perhatian publik. Desain tersebut menuai pro dan kontra dari masyarakat.
Nyoman Nuarta mengaku terpilih sebagai pemenang Sayembara Istana di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Negara yang digelar Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) pada tahun lalu.
Ada lima arsitek dan ahli menjadi peserta dalam sayembara ini. Mereka adalah Andra Matin, Supie Yolodi, Yori Antar, Nyoman Nuarta, dan Sibarani Sofian.
Visualisasi desain Istana Negara di ibu kota baru. Foto: Bappenas/@suharsomonoarfa
Nuarta mengatakan, ide Istana Garuda terinspirasi dari filosofi Burung Garuda sebagai lambang negara. Menurut dia, Istana Negara wajib memiliki ikon keberagaman suku dan budaya di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Istana Negara ini akan dibangun dengan karya arsitektur yang memadukan seni, sains, teknologi, dan ramah lingkungan. Istana ini akan dibangun 9 lantai pada tanah seluas 4 hektar. Kantor utama, sekretaris dan staff presiden akan terletak pada tubuh patung Garuda. Pada bagian lain dibuat museum dan galeri serta kawasan UMKM.
Sementara itu, Sayap Garuda akan membentang sejauh 200 meter dengan tinggi 76 meter. Tinggi ini sebagai tanda groundbreaking dimulai, yakni pada usia ke-76 Indonesia. Bulu-bulu pada masing-masing sayap berjumlah 17 helai, ekor 8 helai, pangkal ekor 19 helai dan bagian leher 45 helai.
“Oleh sebab itu, Garuda pada Istana Negara akan mewujudkan tanggal 17-8 1945, ketika rakyat Indonesia melalui Soekarno-Hatta memproklamirkan kemerdekaan negara Indonesia,” kata dia.
ADVERTISEMENT
“Sedangkan secara teknologis, Istana Negara akan menggunakan teknologi pembuatan patung yang telah dipatenkan. Sosok Garuda dalam Istana Negara akan dibangun dari kerangka baja, serta cangkang dari tembaga dan kuningan. Kedua logam terakhir ini akan mengalami proses oksidasi sehingga perlahan-lahan akan berwarna hijau tosca, sebagaimana pula terdapat dalam patung GWK di Bali,” kata dia.
Visualisasi desain Istana Negara di ibu kota baru. Foto: Bappenas/@suharsomonoarfa
Pada kawasan Istana, Nuarta juga mendesain Plaza Nusantara seluas 10 hektar untuk area rekreasi outdoor, jogging track, jalur pejalan kaki, jalur buggy serta gelanggang. Sejumlah area akan diperkenankan diakses publik.

Bappenas Angkat Bicara

Deputi Bidang Pengembangan Regional Kementerian PPN/Bappenas, Rudy Soeprihadi Prawiradinata, menyatakan desain Istana Negara saat ini memasuki tahap gagasan awal. Ia mengungkapkan prosesnya masih terus bergulir.
ADVERTISEMENT
"Desain Istana Negara Ibu Kota Negara baru yang berbentuk Garuda tersebut adalah rancangan biro arsitek Nuart yang dimiliki Nyoman Nuarta. Sepertinya desain tersebut merupakan gagasan awal yang dapat diperdalam dan didiskusikan bersama para ahli di bidang arsitektur dan perencana," kata Rudy melalui keterangan tertulisnya, Kamis (4/1).
Visualisasi desain Istana Negara di ibu kota baru. Foto: Bappenas/@suharsomonoarfa
Untuk pembangunan Istana Presiden, Kementerian PPN/Bappenas dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat sudah menyelaraskan materi Rencana Induk Ibu Kota Negara dan Urban Design Ibu Kota Negara.
Sebelumnya, Menteri PPN/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa, memastikan pembangunan Istana Presiden di Ibu Kota Negara sesuai Master Plan IKN akan mulai dibangun tahun ini.
Dengan perhitungan cermat tentang sasaran program vaksinasi dan tercapainya herd immunity, Kementerian PPN/Bappenas optimistis pembangunan Istana Negara dapat dimulai pada tahun ini dan akan rampung pada 2024.
ADVERTISEMENT
Kalau kamu pilih desain Nyoman Nuarta atau arsitek pemenang sayembara?