Mendag Teken Izin Impor 100 Ribu Ton Daging Kerbau untuk Bulog

22 Februari 2018 16:17 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Daging Kerbau di Pasar Tradisional (Foto: Nicha Muslimawati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Daging Kerbau di Pasar Tradisional (Foto: Nicha Muslimawati/kumparan)
ADVERTISEMENT
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengaku telah menandatangani izin impor daging kerbau beku untuk Perum Bulog. Izin tersebut berlaku hingga akhir tahun ini.
ADVERTISEMENT
"Rekomendasi sudah ditandatangani, tapi lupa tanggalnya kapan," ujar Enggar di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Kamis (22/2).
Adapun kuota impor daging kerbau yang diberikan mencapai 100.000 ton. Daging kerbau beku akan didatangkan dari India secara bertahap. "Silakan saja kalau kurang, kami tambahin," katanya.
Enggar menuturkan, dibukanya keran impor daging kerbau beku ini untuk memenuhi kebutuhan di dalam negeri. Ini juga salah satu upaya pemerintah untuk menekan harga daging sapi.
"Berlaku sampai akhir tahun, tapi setiap saat ada kebutuhan tambah lagi. Karena itu upaya kami menekan harga," jelasnya.