Mengenal Andi Taufan, Stafsus Milenial Jokowi dan CEO Amartha yang Viral

14 April 2020 13:56 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Joko Widodo ajak dua staf millenialnya, Putri Tanjung dan Andi Taufan Garuda Putra, saat kunjungan kerja ke Subang, Jawa Barat. Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden/Laily Rachev
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo ajak dua staf millenialnya, Putri Tanjung dan Andi Taufan Garuda Putra, saat kunjungan kerja ke Subang, Jawa Barat. Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden/Laily Rachev
ADVERTISEMENT
Nama Staf Khusus Jokowi Bidang Ekonomi dan Keuangan, Andi Taufan Garuda Putra, mendadak viral di sosial media dan jadi bahan pemberitaan media nasional. Staf Khusus Milenial Jokowi itu mengirim surat kepada seluruh camat se-Indonesia dengan kop surat Sekretariat Negara. Intinya, ia menginformasikan dan meminta dukungan kepada para camat bila PT Amartha Mikro Fintek (Amartha) menjalankan program Relawan Desa Lawan COVID-19 yang diinisiasi Kementerian Desa daan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.
ADVERTISEMENT
Lantas apa kaitan Andi Taufan dan Amartha?
Andi Taufan merupakan pendiri sekaligus CEO Amartha, perusahaan pembiayaan digital atau fintech peer to peer lending. Perusahaan yang didirikan pada tahun 2010 ini, awalnya beroperasi di sekitaran Ciseeng, Bogor. Andi dan tim kala itu menyasar masyarakat kelas bawah yang tak tersentuh lembaga keuangan dan ingin membebaskan masyarakat dari jerat rentenir melalui pinjaman online. Konsepnya mirip dengan Grameen Bank di Bangladesh yang didirikan oleh Muhammad Yunus.
Surat Kerja Sama Relawan Desa Lawan COVID-19 Foto: Dok. Istimewa
Selang beberapa tahun atau tepatnya pada tahun 2019, Amartha telah memiliki 300 ribuan mitra atau nasabah pada segmen ultra mikro dan perempuan di desa-desa. Total penyaluran pendanaan sekitar Rp 1,5 triliun.
Andi Taufan juga memiliki latar belakang pendidikan mumpuni. Ia merupakan lulusan S1 Jurusan Administrasi Bisnis dari ITB Bandung dan S2 Jurusan Administrasi Publik dari Harvard Kennedy School AS. Pria berusia 33 tahun ini juga memperoleh berbagai penghargaan seperti Entrepreneur of the Year Finalist, EY; Satu Indonesia Award, Astra; Laureate Global Fellow, International Youth Foundation; Ganesha Innovation Champion Awards, Alumni ITB.
ADVERTISEMENT

Andi Taufan Cabut Surat soal PT Amartha dan Minta Maaf

Andi Taufan, pada akhirnya menarik surat yang ditujukan pada seluruh camat di Indonesia terkait kerja sama perusahaannya dalam menangani COVID-19.
Hal itu dilakukan setelah mendapatkan sorotan dari berbagai pihak dan viral di media sosial.
"Saya mohon maaf atas hal ini dan menarik kembali surat tersebut," kata Andi dalam keterangan yang diterima kumparan, Selasa (14/4).
"Tentunya hal ini akan menjadi pelajaran penting bagi saya sebagai anak muda yang ingin memberikan kontribusi untuk negeri, agar tetap mengikuti kaidah aturan dalam sistem birokrasi," tambahnya.
Andi menjelaskan, dia sengaja mengeluarkan surat itu dengan niat yang baik untuk bisa menangani penyebaran COVID-19. Hal itu meski dilakukan tanpa melalui proses birokrasi yang sewajarnya.
ADVERTISEMENT
"Maksud saya ingin berbuat baik dan bergerak cepat untuk membantu mencegah dan menanggulangi COVID-19 di desa, melalui dukungan secara langsung oleh tim lapangan Amartha yang berada di bawah kepemimpinan saya," ujarnya.