Mengenal Nama Beauty, Startup Luna Maya yang Dapat Suntikan Modal Rp 71 Miliar

Luna Maya bisnis kosmetik Foto: Dok. Nama Beauty

Startup kosmetik dan perawatan kulit direct-to-customer, Nama Beauty, mendapat pendanaan tahap awal (seed funding) sebesar USD 5 juta atau sekitar Rp 71 miliar. Pendanaan tersebut diberikan oleh AC Ventures, diikuti juga partisipasi dari SiCepat Ekspres, dan PT Digital Mediatama Maxima Tbk (DMMX).

Nama Beauty didirikan oleh Luna Maya dan Marcel Lukman pada Agustus 2019. Alasan Luna Maya memilih Nama Beauty adalah untuk menghargai kecantikan setiap perempuan dan mengajak perempuan untuk tampil lebih percaya diri.

"Setiap perempuan itu cantik. Oleh karena itu, kita harus bangga dengan diri kita sendiri dan menghargai perbedaan. Semangat dari Nama Beauty adalah Beauty in your own way. No more hiding, we are bold, alive but responsible at the same time," ujar Luna Maya.

Lip cream menjadi produk pertama yang dirilis Nama Beauty saat didirikan 2 tahun lalu. Terkait soal keamanan produk kosmetiknya, Luna Maya menjelaskan bahwa Nama Beauty sudah memiliki izin edar dan sertifikasi keamanan dari BPOM dan sertifikasi halal dari MUI.

Luna Maya Foto: Munady

Nama Beauty menawarkan produk perawatan kulit dan kecantikan berkualitas tinggi dengan harga terjangkau, dan jaringan distribusi offline yang kuat untuk menjangkau konsumen di seluruh Indonesia.

Potensi Bisnis Nama Beauty

Founder Partner of AC Ventures Pandu Sjahrir mengatakan, pihaknya memberikan pendanaan pada Nama Beauty karena melihat adanya potensi yang baik dalam industri kecantikan.

“Industri kecantikan adalah salah satu industri paling tangguh dalam pertumbuhan, meskipun tetap memiliki tantangan tersendiri,” ujar Pandu Sjahrir.

Selain itu, Pandu mengaku telah mengikuti perkembangan Nama Beauty sejak lama. AC Ventures bersama SiCepat Ekspres dan DMMX akan mendukung Nama Beauty untuk memiliki jangkauan distribusi yang lebih kuat dan terukur.

“Saya telah mengenal Luna Maya dan Marcel Lukman cukup lama, dan telah mengikuti perkembangan perusahaan NAMA Beauty sejak mereka mulai. Melalui kemitraan dengan SiCepat dan DMMX, kami akan memanfaatkan kekuatan unik kami masing-masing untuk membantu Nama Beauty dalam membangun merek kecantikan dengna pertumbuhan tinggi dan berharap dapat mendukung perusahaan untuk mencapai potensi penuh,” jelas Pandu.

Pandu Patria Sjahrir. Foto: Instagram/@pandusjahrir

Bersama DMMX, Nama Beauty dapat memanfaatkan jaringan distribusi mereka untuk menjual produk ke jaringan distribusi pasar offline. Selain itu, Nama Beuaty juga dapat menjual produk melalui platform digital untuk SRC yang disediakan DMMX.

Sementara itu, SiCepat Ekspres akan menjadi mitra logistik Nama Beauty untuk melakukan pengiriman pesanan. Melalui hal ini, diharapkan Nama Beauty dapat menembus pasar kosmetik Indonesia.

Menanggapi hal ini, CEO Nama Beauty Luna Maya menyampaikan ucapan syukur atas dukungan yang diberikan dari AC Ventures, SiCepat, dan DMMX. Ia menyatakan bahwa Nama Beauty akan menggunakan dukungan yang ada dengan semaksimal mungkin.

“Ini merupakan momentum yang tepat dan menjanjikan bagi Indonesia. Kami percaya, sinergi ini dapat membantu kami untuk bertumbuh bersama dan memaksimalkan peluang serta momentum yang ada,” kata Luna Maya.