Menhub Luncurkan Layanan Feeder LRT dan BRT Palembang

11 Juni 2022 10:44 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rangkaian Light Rail Transit (LRT) melintas di atas Sungai Musi, Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (30/3/2021). Foto: Nova Wahyudi/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Rangkaian Light Rail Transit (LRT) melintas di atas Sungai Musi, Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (30/3/2021). Foto: Nova Wahyudi/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meluncurkan layanan feeder atau angkutan pengumpan untuk LRT dan BRT Palembang. Angkutan ini diluncurkan untuk mengintegrasikan moda transportasi umum di Palembang.
ADVERTISEMENT
Budi Karya mengungkapkan, terkoneksinya berbagai moda ini diharapkan dapat menjadi role model model angkutan massal. Terlebih lagi Palembang merupakan kota pertama yang sudah memiliki LRT.
"Kami buat interconnection, antarmoda. Jadi ada LRT dari bandara sampai ke Stadion Jakabaring ada 13 stasiun. Kita buat BRT, ada lagi oplet, feeder angkutan yang mensuplai orang-orang," ujar Budi Karya dalam acara peluncuran yang disiarkan virtual, Sabtu (11/6).
Dia berharap, dengan konektivitas transportasi ini, masyarakat Palembang semakin gencar menggunakan LRT. Upaya ini sejalan dengan program sebelumnya yang sudah diluncurkan, di mana pemerintah membuat tarif LRT menjadi hanya Rp 25.000 sebulan.
Program tersebut, kata Budi Karya, berhasil membuat jumlah penumpang LRT naik dua kali lipat di bulan Mei 2022. Didukung program dari pemerintah daerah lewat gerakan kembali ke angkutan umum.
ADVERTISEMENT
"Jadi kota kalau mau bagus harus pakai angkutan umum. Satu tidak macet, dua tidak ada polusi," pungkasnya.
Sebelumnya, media partner kumparan Urban.id memberitakan Pemkot Palembang menerima sebanyak 29 unit angkutan umum feeder. Angkutan ini akan beroperasi pada dua rute, Asrama Haji-Sematang Borang via Jalan Noerdin Panji dan Perumnas Talang Kelapa-Asrama Haji-Talang Buruk via Kolonel H Burlian.